Tether, penerbit stablecoin USDT, telah meluncurkan kemitraan signifikan dengan UQUID, menandai kemajuan strategis dalam penerapan stablecoin dalam transaksi sehari-hari.

Kolaborasi ini berfokus pada pengintegrasian pembayaran USDT ke dalam Sistem Jaminan Sosial Filipina (SSS), yang memungkinkan masyarakat Filipina menggunakan blockchain TON untuk mengelola kontribusi SSS mereka.

Pengumuman dan Tujuan

Integrasi ini mewakili perkembangan penting dalam adopsi stablecoin untuk layanan publik dan menggarisbawahi komitmen Tether untuk memperluas kegunaan USDT secara global.

Pengumuman kemitraan ini dilakukan pada platform X, di mana Tether menguraikan fitur baru yang memungkinkan pengguna di Filipina memberikan kontribusi jaminan sosial menggunakan mata uang digital.

Sumber: Uquid

Inisiatif ini bertujuan untuk menyederhanakan dan meningkatkan efisiensi proses pembayaran, memanfaatkan kecepatan dan keamanan yang dikenal dengan blockchain TON. UQUID, sebuah perusahaan yang beroperasi dengan infrastruktur bisnis terdesentralisasi, berperan penting dalam integrasi ini.

Keterlibatan mereka memastikan teknologi yang mendukung layanan ini kuat, menjanjikan pengalaman yang lancar dan ramah pengguna bagi masyarakat Filipina dalam mengelola pembayaran SSS mereka.

Selain memfasilitasi pembayaran jaminan sosial, kemitraan antara Tether dan UQUID meluas ke bidang perdagangan digital. Bersama-sama, mereka telah memperkenalkan toko “1 USDT”, sebuah proyek inovatif yang menampilkan penggunaan praktis stablecoin di ritel.

Usaha ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana stablecoin dapat memfasilitasi pembelian sehari-hari, sehingga meningkatkan kepraktisan dan aksesibilitas mata uang digital dalam belanja online. Inisiatif ini sejalan dengan komitmen UQUID untuk memajukan infrastruktur pengalaman belanja Web3.

Sejak didirikan pada tahun 2016, UQUID telah menjadi yang terdepan dalam memanfaatkan teknologi blockchain dan keuangan terdesentralisasi (DeFi) untuk menawarkan pengalaman berbelanja yang aman dan transparan.

Dengan memasukkan USDT ke dalam sistem pembayarannya, UQUID mengatasi beberapa tantangan yang terkait dengan platform e-commerce Web 2.0 tradisional, membuka jalan bagi lingkungan belanja Web3 yang lebih lancar dan efisien.

CEO UQUID menyoroti pentingnya inisiatif ini dengan Tether, dengan menyatakan bahwa inisiatif ini menetapkan tolok ukur baru untuk kenyamanan dan aksesibilitas di bidang perdagangan digital.

Peran Stablecoin yang Berkembang

Integrasi USDT ke dalam sistem pembayaran tidak hanya meningkatkan pengalaman pengguna tetapi juga menunjukkan peran stablecoin yang terus berkembang dalam aktivitas keuangan sehari-hari. Ketika penggunaan mata uang kripto mendapatkan daya tarik utama, stablecoin seperti USDT memainkan peran penting.

Awalnya dikembangkan sebagai alat untuk memudahkan transaksi di bursa terpusat, stablecoin kini telah menjadi penyedia likuiditas utama di pasar terpusat dan terdesentralisasi.

Meningkatnya keunggulan stablecoin juga terlihat dalam perkembangan signifikan lainnya di sektor keuangan. Platform pembayaran arus utama seperti PayPal telah memperkenalkan stablecoin asli mereka, seperti PayPal USD (PYU), yang mencerminkan meningkatnya penerimaan dan kegunaan mata uang digital ini.

Selain itu, pengumuman Ripple tentang rencananya untuk meluncurkan stablecoinnya sendiri pada awal tahun 2025 semakin menggarisbawahi perluasan pasar untuk instrumen keuangan ini.

Stablecoin semakin banyak digunakan untuk pembayaran lintas batas di tingkat institusional, hal ini menunjukkan pentingnya stablecoin dalam ekosistem keuangan global. Kemitraan antara Tether dan UQUID adalah bagian dari strategi yang lebih luas untuk meningkatkan penerapan praktis USDT.

USDC, USDT, PYUSD, USDP: Volume Transaksi Stablecoin. Sumber: Visa.

Dengan memanfaatkan teknologi blockchain seperti TON blockchain, kolaborasi ini menawarkan alternatif yang efisien dibandingkan metode pembayaran tradisional. Hal ini terutama relevan di wilayah yang infrastruktur pembayaran digitalnya masih berkembang.

Kemampuan untuk membayar layanan pemerintah seperti iuran jaminan sosial melalui stablecoin tidak hanya menyederhanakan prosesnya tetapi juga mendorong inklusi keuangan.

Selain itu, inisiatif toko “1 USDT” berfungsi sebagai demonstrasi praktis tentang bagaimana mata uang digital dapat diintegrasikan dengan mulus ke dalam transaksi sehari-hari, yang selanjutnya mempromosikan penggunaan teknologi blockchain dalam meningkatkan efisiensi layanan keuangan.

Pos Filipina Sekarang Mengizinkan Pembayaran USDT untuk Jaminan Sosial muncul pertama kali di Coinfomania.