Cara Menghindari Pemalsuan dalam Perdagangan Kripto

Trading itu mengasyikkan, tapi penuh dengan permainan pikiran. Fakeouts, atau false breakout, adalah trik umum yang dapat menyebabkan kerugian besar. Tapi jangan takut, trader yang cerdas bisa belajar mengidentifikasi dan menghindarinya.

Mengenali Pemalsuan

Pembalikan Cepat: Jika harga berbalik dengan cepat setelah menembus level penting, ini mungkin merupakan pemalsuan.

Volume Rendah: Penembusan asli biasanya disertai dengan volume perdagangan yang tinggi. Volume rendah saat breakout dapat menandakan adanya fakeout.

Level Kunci: Fakeout sering terjadi di sekitar level support atau resistance utama. Jika harga menembus level ini namun gagal bertahan, berhati-hatilah.

Strategi Menghindari Pemalsuan

Tunggu Konfirmasi: Jangan terburu-buru melakukan perdagangan. Tunggu hingga harga ditutup di atas level breakout. Ini bisa menjadi sinyal yang lebih andal dibandingkan pergerakan intraday.

Gunakan Indikator: Gunakan indikator teknis seperti Relative Strength Index (RSI) atau Moving Average Convergence Divergence (MACD) untuk mengonfirmasi kekuatan penembusan.

Analisis Volume: Pastikan penembusan disertai dengan peningkatan volume yang signifikan. Volume rendah bisa menjadi tanda bahaya.

Tetapkan Perintah Stop-Loss: Lindungi diri Anda dengan menetapkan perintah stop-loss tepat di bawah level breakout. Hal ini meminimalkan potensi kerugian jika breakout tersebut ternyata palsu.

Mengambil Masuk

Breakout Retest: Seringkali, setelah breakout awal, harga akan menguji ulang level breakout. Jika berhasil, ini bisa menjadi titik masuk yang lebih aman.

Penentuan Posisi Tambahan: Daripada melakukan semuanya, pertimbangkan untuk memasuki perdagangan secara bertahap. Dengan cara ini, Anda dapat menambah posisi Anda saat breakout terkonfirmasi.

Manajemen Risiko: Jangan pernah mengambil risiko melebihi kemampuan Anda untuk menanggung kerugian. Manajemen risiko yang tepat sangat penting untuk menghindari kerugian yang signifikan.

Dengan tetap waspada dan menggunakan strategi ini, trader dapat meminimalkan risiko menjadi korban pemalsuan dan membuat keputusan trading yang lebih tepat.