Revolusi e-ID Swiss: MPC Partisia Mengembangkan Sistem Identitas Digital Berbasis Privasi untuk Pemerintah Swiss
Setelah penolakan LSIE pada 7 Maret 2021, karena kekhawatiran tentang perusahaan swasta yang mengelola data warga, pemerintah Swiss bekerja sama dengan MPC Partisia untuk mengembangkan sistem identitas elektronik (e-ID) yang aman dan dikelola oleh negara. Solusi baru ini memprioritaskan privasi, penyimpanan data terdesentralisasi, dan pengumpulan informasi yang minimal.
Sistem e-ID MPC Partisia dibangun berdasarkan prinsip Identitas Mandiri (SSI), memberdayakan warga untuk mengontrol data mereka dan hanya membagikan apa yang diperlukanācontohnya, membuktikan usia tanpa mengungkapkan tanggal lahir. Menggunakan teknologi blockchain canggih dan Komputasi Multi-Pihak (MPC), sistem ini memastikan kepercayaan, keamanan, dan kepatuhan terhadap standar privasi seperti "hak untuk dilupakan."
Selain bekerjasama dengan pemerintah Swiss, MPC Partisia juga berkolaborasi dengan Danmarks Statistik, Otoritas Kesehatan Denmark, dan mitra seperti DataFair, Enversion, dan Innovationsfonden dalam proyek inovatif yang disebut OSCAR. Inisiatif ini memanfaatkan keahlian Partisia untuk mengembangkan sistem inovatif yang menjaga privasi dalam mengelola data statistik dan kesehatan di Denmark.
Kolaborasi ini dengan pemerintah Swiss dan Denmark hanyalah awal. Seiring dengan meningkatnya permintaan akan teknologi yang menjaga privasi, MPC Partisia siap untuk lebih banyak kemitraan dengan berbagai sektor pemerintah di seluruh dunia, memperluas jangkauan solusi identitasnya yang aman dan terdesentralisasi.
Saat ini, solusi blockchain yang fokus pada privasi seperti yang dikembangkan oleh Partisia kurang dihargai di pasar. Namun, seiring dengan meningkatnya permintaan untuk sistem yang aman dan pribadi, teknologi-teknologi ini berada pada posisi untuk mendapatkan pengakuan dan kenaikan nilai yang signifikan.
#PrivacyProtection #DigitalIdentity #SwissGovernment #IdentitasMandiri
#MPCPartisia #DanishHealthAuthority