Rui-siang Lin, 23, dituduh menjalankan Pasar Penyamaran dan memeras pengguna, dan dia juga membuktikan dirinya sebagai ahli kejahatan mata uang kripto.
Seorang pria Taiwan yang dituduh menjalankan Incognito Marke, sebuah pasar narkoba darknet, ditangkap setelah pihak berwenang melacak transaksi di platform tersebut.
Platform ini telah mentransaksikan lebih dari $100 juta dalam mata uang kripto melalui penjualan obat-obatan terlarang seperti fentanil.
Pendiri Pasar Penyamaran ditangkap dan didakwa
Pada tanggal 18 Mei, pihak berwenang AS menangkap Lin Ruixiang, 23 tahun, yang menggunakan nama samaran "Firaun" di Bandara Internasional John F. Kennedy di New York. Menurut Asisten Direktur FBI James Smith, Lin Ruixiang menjalankan Pasar Penyamaran selama kurang lebih empat tahun dan bertanggung jawab atas operasinya, termasuk vendor, karyawan, dan pelanggan, serta merupakan pengambil keputusan utama.