Beberapa perusahaan dan institusi di Asia telah mengadopsi XRP, cryptocurrency yang dikembangkan oleh Ripple, untuk meningkatkan efisiensi pembayaran lintas batas dan layanan keuangan lainnya. Berikut beberapa di antaranya:
SBI Remit: Anak perusahaan dari SBI Group Jepang ini telah menggunakan layanan pembayaran Ripple sejak 2017. Mereka memperluas layanan remitansi internasional dengan menggunakan XRP sebagai mata uang jembatan untuk transfer uang ke Filipina, Vietnam, dan Indonesia.
FOMO Pay: Perusahaan fintech terkemuka asal Singapura ini bermitra dengan Ripple untuk memanfaatkan Likuiditas Sesuai Permintaan (ODL), memungkinkan mereka melakukan penyelesaian instan dan hemat biaya dalam EUR dan USD secara global.
dLocal: Mitra Ripple ini telah bekerja sama dengan ShopeePay untuk memperluas jangkauan pembayaran di pasar Asia Tenggara, memungkinkan pedagang menerima pembayaran dari berbagai negara di wilayah tersebut.
Bank-Bank di Jepang: Beberapa bank di Jepang, seperti Yamaguchi, Momiji, dan Kitakyushu, telah mengadopsi MoneyTap, aplikasi pembayaran P2P yang didukung oleh RippleNet, untuk meningkatkan layanan pembayaran domestik dan internasional.
Korea Selatan: Negara ini memimpin adopsi kripto di Asia Timur, dengan XRP menjadi salah satu aset kripto paling populer sejak 2017, terutama karena kecepatan transaksinya yang hanya membutuhkan waktu 3-5 detik.
Adopsi XRP oleh berbagai perusahaan dan institusi di Asia menunjukkan potensi cryptocurrency ini dalam merevolusi sistem pembayaran dan layanan keuangan di kawasan tersebut.