Dogecoin adalah mata uang kripto yang diciptakan sebagai “lelucon” oleh insinyur perangkat lunak Billy Markus dan Jackson Palmer pada tahun 2013. Mereka ingin mengolok-olok hype seputar mata uang kripto dan menciptakan mata uang digital peer-to-peer yang dapat menjangkau demografi yang lebih luas daripada Bitcoin. Mereka menggunakan gambar anjing Shiba Inu dari meme “doge” sebagai logo dan nama koin. Dogecoin didasarkan pada algoritma scrypt Litecoin dan menggunakan teknologi bukti kerja. Ia memiliki persediaan tidak terbatas dan harga murah dibandingkan dengan yang lain. mata uang kripto. Dogecoin diluncurkan pada tanggal 6 Desember 2013, dan dengan cepat mendapatkan popularitas online, terutama di Reddit dan Twitter. Dogecoin telah digunakan untuk memberi tip kepada pembuat konten, penggalangan dana untuk tujuan amal, dan mensponsori berbagai acara dan proyek. Dogecoin juga menarik perhatian selebriti dan influencer. , seperti Elon Musk, yang sering men-tweet tentang hal itu Kapitalisasi pasar Dogecoin mencapai lebih dari $85 miliar pada Mei 2021, menjadikannya salah satu mata uang kripto teratas berdasarkan nilainya.
Dogecoin lebih dari sekedar lelucon, ini adalah eksperimen sosial. Apa yang bisa kita pelajari dari mata uang yang awalnya hanya sekedar meme dan kemudian menjadi sebuah fenomena? #DOGE #dogecoin #crypto
Dogecoin adalah contoh pemasaran viral. Ini memanfaatkan humor, nostalgia, dan dukungan selebriti untuk membangun basis penggemar setia. #DOGE #dogecoin #marketing
Bitcoin adalah mata uang digital yang beroperasi pada jaringan blockchain terdesentralisasi. Itu dibuat pada tahun 2009 oleh orang atau sekelompok orang tak dikenal yang menggunakan nama Satoshi Nakamoto. Transaksi Bitcoin dicatat pada buku besar umum yang disebut blockchain, yang dikelola oleh jaringan komputer di seluruh dunia.
Apa itu GPT-4? Menjelajahi Model Bahasa Generasi Berikutnya
Perkenalan
Dalam beberapa tahun terakhir, model bahasa telah merevolusi bidang pemrosesan bahasa alami (NLP). Salah satu model tersebut adalah seri Generative Pre-trained Transformer (GPT), yang mendapatkan popularitas luar biasa karena kemampuannya menghasilkan teks yang koheren dan mirip manusia. Dengan kesuksesan GPT-3, iterasi seri berikutnya, GPT-4, sangat dinantikan. Pada artikel ini, kita akan membahas apa itu GPT-4 dan bagaimana GPT-4 akan merevolusi NLP.