Kemajuan pesat AI telah memicu diskusi tentang tata kelolanya, khususnya terkait dengan deepfake dan validasi identitas. Teknologi Cryptocurrency dan blockchain mungkin menawarkan solusi. Misalnya, buku besar blockchain yang tidak dapat diubah dapat memvalidasi keaslian konten media, sementara infrastruktur identitas digital berdasarkan otentikasi biometrik dan bukti tanpa pengetahuan dapat menawarkan validasi identitas yang kuat. Selain itu, agen AI yang mampu melakukan tindakan kompleks atas nama manusia akan segera memasuki pasar. Stablecoin, dengan paritas satu-ke-satu dengan USD, dapat memfasilitasi transaksi keuangan yang melibatkan agen AI ini. Para pembuat kebijakan didesak untuk memanfaatkan teknologi ini untuk memandu AI menuju tujuan yang bermanfaat.