Paus Bitcoin Meninggalkan Pasar: Ada Penurunan Harga 42 Persen!
Paus Bitcoin mengurangi aktivitas perdagangan mereka tepat sebelum harga Bitcoin turun di bawah $63,000.
Menurut data Santiment, per 23 Juni, jumlah total transaksi whale Bitcoin yang melebihi $100,000 tercatat sebanyak 9,923 dalam dua hari terakhir. Ini menandai penurunan 42% dari 17,091 transaksi yang tercatat dalam dua hari sebelumnya.
Perubahan ini terjadi karena harga Bitcoin turun dari $64,685 menjadi $63,422, turun lebih jauh ke $62,531 pada saat publikasi.
Indeks Ketakutan dan Keserakahan Kripto, di sisi lain, mengukur sentimen pasar kripto dan indeks ini turun ke skor “Netral” 51 setelah Bitcoin turun di bawah level kritis $60,000 menjadi $59,122. Ini merupakan level terendah dalam 51 hari terakhir.
Dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Bitcoin spot juga telah mencatat arus keluar selama enam hari perdagangan terakhir. Menurut data Farside, arus keluar terbesar dalam enam hari ini adalah arus keluar sebesar $226,2 juta pada 13 Juni.
Perubahan sentimen pasar dan penurunan aktivitas paus ini terus menarik perhatian investor sehingga mempengaruhi fluktuasi harga Bitcoin.
Paus mengurangi transaksi
Di sisi lain, investor paus yang bertaruh pada harga Bitcoin di masa depan juga mengalami kemunduran. CEO CryptoQuant Ki Young Ju menyatakan bahwa investor paus di bursa derivatif telah beralih ke mode penghindaran risiko. Dalam postingannya tertanggal 23 Juni, X menyebut inter-exchange flow pulse (IFP) yang berubah menjadi “merah” sebagai alasan penurunan ini.
IFP mencerminkan sentimen pasar dengan melacak pergerakan Bitcoin antara bursa spot dan derivatif. IFP yang berubah menjadi merah menunjukkan bahwa investor menarik Bitcoin mereka dari bursa derivatif.
