Menurut U.Today, sejumlah besar 250 juta XRP dipindahkan dari dompet Ripple ke tujuan yang tidak diketahui. Alamat penerima, yang dikenal sebagai 'rP4X2', diaktifkan pada tanggal 2 Oktober tahun sebelumnya dengan mentransfer 70 juta XRP ke alamat tersebut. Saat ini, dompet ini menampung sekitar 270,96 juta token. Sebaliknya, rekening escrow Ripple masih berisi 39,5 miliar XRP.

Tujuan dari XRP yang ditransfer masih dirahasiakan, sehingga menimbulkan spekulasi dalam komunitas cryptocurrency. Beberapa orang percaya bahwa alamat tersebut mungkin milik Ripple sendiri, karena awalnya diaktifkan melalui transfer dari alamat lain yang tidak diketahui. Teori lain menyatakan bahwa ini bisa jadi merupakan dompet panas yang terkait dengan platform pertukaran utama. Penarikan dalam jumlah besar ke bursa biasanya dipandang dengan hati-hati oleh pasar, karena sering kali dilihat sebagai sinyal potensi tekanan jual.

Meski terjadi transfer besar-besaran, harga XRP tidak turun. Sebaliknya, harga token telah meningkat lebih dari 1,1% selama beberapa jam terakhir, dengan XRP sekarang diperdagangkan pada $0,495. Dampak transaksi ini terhadap persepsi harga XRP di masa depan merupakan pertanyaan yang kemungkinan besar akan mendominasi diskusi komunitas dalam beberapa hari mendatang.