#AirdropGuide Crypto airdrops adalah taktik pemasaran yang digunakan oleh proyek blockchain untuk mendistribusikan token kepada pemegang mata uang kripto yang ada secara gratis atau sebagai imbalan atas tugas sederhana. Begini cara kerjanya secara umum:
1. **Jenis Airdrop**:
- **Holder Airdrops**: Token didistribusikan ke dompet yang menyimpan mata uang kripto tertentu (misalnya Bitcoin atau Ethereum) pada ketinggian blok tertentu.
- **Snapshot Airdrops**: Token didistribusikan berdasarkan snapshot dari blockchain pada tanggal dan waktu tertentu. Pemegang pada saat itu menerima token.
- **Bounty Airdrops**: Token diberikan untuk menyelesaikan tugas seperti bergabung dengan media sosial, merujuk teman, atau terlibat dalam aktivitas komunitas.
2. **Contoh**:
- **Bitcoin Cash (BCH) Fork**: Pemegang Bitcoin menerima Bitcoin Cash setelah fork.
- **Airdrop Uniswap (UNI)**: Pengguna yang berinteraksi dengan Uniswap sebelum tanggal tertentu menerima token UNI.
- **Program Rujukan**: Proyek mendistribusikan token kepada pengguna yang mereferensikan peserta baru.
3. **Strategi Berpartisipasi**:
- **Pantau Berita Blockchain**: Dapatkan informasi terkini tentang fork mendatang atau proyek baru.
- **Ikuti Media Sosial**: Proyek sering kali mengumumkan airdrop di Twitter, Telegram, atau Reddit.
- **Bergabung dengan Komunitas Airdrop**: Situs web seperti Airdropalert.com atau platform seperti Binance sering mencantumkan airdrop yang sedang berlangsung.
- **Pegang Mata Uang Kripto Utama**: Banyak airdrop terjadi pada pemegang mata uang kripto utama seperti BTC atau ETH.
Untuk berpartisipasi secara efektif, pastikan Anda menyimpan kepemilikan kripto di dompet tempat Anda mengontrol kunci pribadi, karena bursa mungkin tidak selalu mendukung airdrop. Selalu verifikasi keabsahan pengumuman airdrop untuk menghindari penipuan.