Menurut Daily Planet, reporter Reuters Luc Cohen mentweet bahwa catatan Biro Penjara menunjukkan bahwa SBF saat ini ditahan di Pusat Penahanan Metropolitan (MDC) di Brooklyn. Saat memerintahkan SBF dipenjara, Hakim Lewis Kaplan mengakui bahwa penjara tersebut "tidak ada dalam daftar fasilitas bintang lima siapa pun". Pusat Penahanan Metropolitan Brooklyn berlokasi di Kota New York, AS, dan menampung lebih dari 1.600 tahanan. Tempat ini kontroversial karena kondisi pengawasan yang buruk, kebersihan medis, dan masalah lainnya. Pada tahun 2019, Jaksa Agung Negara Bagian New York Leticia James mengajukan amicus brief dalam gugatan terhadap Biro Penjara, menyebut kondisi kehidupan di MDC "tidak dapat diterima dan tidak manusiawi". Pada tanggal 12 Agustus, hakim AS mencabut jaminan SBF, dan tim hukum SBF kemudian mengajukan banding.