Rencana Apple untuk mengintegrasikan teknologi ChatGPT telah menimbulkan kontroversi, dan Musk mengkhawatirkan privasi pengguna dan mempercepat persaingan di bidang AI.

Fitur-fitur baru yang cerdas dari Apple bertujuan untuk menggabungkan teknologi ChatGPT OpenAI dengan kebutuhan pengguna untuk mencapai penyesuaian yang dipersonalisasi dan peningkatan fungsi ponsel. Rencana ini menimbulkan tentangan keras dari Musk.

Jika Apple mengintegrasikan OpenAI secara mendalam pada tingkat sistem operasi, perangkat Apple akan dianggap sebagai risiko keamanan yang tidak dapat diterima di perusahaan saya. Musk mengatakannya di platform media sosialnya X. Kata-kata tersebut mengungkapkan kekhawatiran mendalam mengenai keamanan data dan privasi pengguna.

Hubungan antara Musk dan OpenAI menjadi semakin tegang. Dia adalah salah satu pendiri OpenAI tetapi kini telah berpisah dengan perusahaan tersebut. Pada bulan Maret tahun ini, kedua belah pihak bahkan mengajukan sengketa hukum ke pengadilan. Musk menuduh OpenAI dan pemimpinnya Sam melanggar niat awal mengembangkan AI untuk kepentingan umat manusia. Sengketa hukum ini pada akhirnya berujung pada berdirinya xAI yang menandai eksplorasi independen Musk di bidang AI.

Apple mengumumkan pada konferensi pers pada hari Senin bahwa melalui teknologi Apple Intelligence, pengguna akan dapat mengelola notifikasi dengan lebih cerdas dan bahkan membantu dalam menulis ulang konten teks dalam aplikasi. Fitur ini akan diluncurkan sebagai bagian dari pembaruan sistem iOS 18 dan akan tersedia untuk sistem operasi Mac dan iPad saat dirilis pada musim gugur.

Apple mengatakan bahwa akses ke ChatGPT akan langsung tertanam di asisten suara Siri, dan pengguna dapat menikmati layanan AI yang nyaman ini di seluruh lini produknya. Namun, rencana ini menyentuh saraf sensitif di kalangan Musk. Ia khawatir integrasi teknologi yang mendalam ini dapat menimbulkan potensi risiko keamanan dan mengancam privasi pengguna.

Di saat yang sama, xAI yang dipimpin Musk juga aktif mencari terobosan. Awal tahun ini, xAI meluncurkan model AI generasi teksnya sendiri, Grok, yang bertujuan untuk bersaing dengan produk pesaing seperti ChatGPT. Persaingan AI antar raksasa teknologi tidak diragukan lagi akan menghadirkan lebih banyak produk dan layanan inovatif kepada pengguna. Namun, dalam kompetisi ini, bagaimana melindungi keamanan dan privasi data pengguna akan menjadi kunci untuk menguji moral perusahaan teknologi.

Kami telah membangun jaringan informasi terbaik di seluruh jaringan, berbagi pengalaman dan strategi kami, memeriksa bagian atas dan mengikuti penerapan pasar bullish, apakah itu tahap bullish yang lambat atau rotasi sektor, kami tidak akan pernah gagal.

$BTC $XAI $BNB