Menurut KriptoKentang, sejak dimulainya pada tahun 2013, pasar koin meme telah mengalami pertumbuhan substansial, mencapai total kapitalisasi pasar sebesar $60 miliar pada bulan Juni 2024. Pada bulan Maret saja, kelas aset ini menarik volume perdagangan spot yang mengesankan sebesar $13 miliar di bursa, melampaui cryptocurrency utama seperti Ethereum dan Solana. Namun, sektor ini bukannya tanpa risiko.

Laporan CoinShares baru-baru ini menyoroti risiko signifikan manipulasi pasar dan tantangan likuiditas di pasar koin meme karena banyaknya konsentrasi aset di antara beberapa pemegang. Pemegang yang lebih besar, sering disebut sebagai 'paus', dapat mempengaruhi harga token secara signifikan dengan melakukan perdagangan besar, sehingga menyebabkan volatilitas. Jika sejumlah kecil alamat menyimpan sebagian besar token, masalah likuiditas dapat muncul, terutama jika alamat-alamat ini juga mengontrol penyediaan likuiditas di bursa yang terdesentralisasi.

Laporan tersebut juga menunjukkan koefisien Gini yang tinggi sekitar 0,8 untuk koin meme ini, yang menunjukkan sentralisasi kepemilikan token yang signifikan. Metrik ini menilai distribusi token di antara alamat yang berbeda. Sentralisasi seperti ini menimbulkan risiko seperti potensi manipulasi pasar, tantangan likuiditas, dan peningkatan kehati-hatian investor, yang semuanya memerlukan pertimbangan cermat ketika mengevaluasi token 'lelucon' ini.

Sementara koin meme lama seperti Dogecoin dan Shiba Inu kehilangan pengaruhnya, koin meme baru seperti PEPE dan sejumlah koin meme Solana baru mendapatkan daya tarik, menyumbang lebih dari 50% volume perdagangan. Pergeseran ini mencerminkan preferensi investor baru-baru ini terhadap koin meme yang lebih baru, didorong oleh faktor-faktor seperti komunitas yang berkembang, ekosistem blockchain, dan potensi keuntungan yang lebih tinggi. Namun, likuiditas dan rekam jejak koin meme yang lebih lama tetap signifikan.

Laporan tersebut juga mencatat open interest berjangka yang tinggi, yang mencerminkan jejak pasar yang sangat besar dari koin-koin ini dan menunjukkan peningkatan perdagangan spekulatif. Misalnya, open interest Dogecoin baru-baru ini mencapai rekor $1,8 miliar, sedangkan PEPE melonjak hampir 50% menjadi $850 juta di bulan Mei. Peningkatan open interest, yang kini telah melampaui $3 miliar, menunjukkan peningkatan volatilitas harga dan menunjukkan bahwa investor semakin banyak menggunakan posisi berjangka untuk mengelola eksposur mereka terhadap koin meme.