Bagaimana Kinerja Solana di Tahun 2024?
Saat kita melihat lebih dekat, lintasan Solana untuk tahun depan tampak optimis dengan banyak peluang untuk kemajuan yang signifikan. Tahun lalu telah meletakkan dasar yang kuat bagi Solana, menyiapkan panggung untuk periode pertumbuhan dan inovasi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Salah satu narasi paling menarik seputar kebangkitan Solana adalah meningkatnya dominasinya di sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan non-fungible token (NFT).
“Volume di bursa terdesentralisasi (DEX), perdagangan NFT, dan stablecoin di Solana sudah mulai menyaingi atau melampaui volume di Ethereum,” kata Tan.
Kemampuan Solana untuk menyamai atau bahkan melampaui Ethereum dalam aspek-aspek penting ekonomi blockchain ini menunjukkan infrastruktur yang kuat dan terukur yang mampu menangani volume transaksi yang signifikan, yang merupakan faktor penting bagi adopsi dan pertumbuhannya yang berkelanjutan.
Selama beberapa bulan terakhir, pengguna aktif Solana telah mendapatkan hadiah berupa airdrop yang signifikan dari berbagai proyek. Terutama, pengguna Jito dan, yang terbaru, Jupiter Exchange, menerima airdrop senilai lebih dari $10.000. Upaya-upaya ini sangat penting dalam menarik masuknya modal, dan selanjutnya memberi energi pada ekosistem. Tan menambahkan: “Peningkatan dana yang dijembatani dari rantai Layer-1 lainnya, khususnya pada bulan Desember 2023, adalah contoh yang bagus untuk hal ini.”
Solana telah menjadi platform pilihan untuk peluncuran koin meme dan aktivitas perdagangan selama enam bulan terakhir, dengan ratusan koin baru diluncurkan setiap hari dengan bantuan platform peluncuran yang adil seperti pump.fun.
Replikasi formula kesuksesan Ethereum ini—menurunkan hambatan masuk dan membina komunitas yang berkembang—menunjukkan prospek bullish untuk Solana karena terus mengukir ceruknya di ruang blockchain yang kompetitif.