Strategi perlindungan retracement keuntungan untuk spekulasi mata uang:

Setelah Anda membeli suatu mata uang, untuk mengelola keuntungan secara efektif dan mengurangi risiko, Anda dapat mengikuti prinsip retracement berikut:

1. Setelah keuntungan investasi Anda mencapai lebih dari 10%, Anda harus mulai mempertimbangkan penerapan strategi proteksi utama. Artinya, jika harga mata uang kemudian turun kembali ke harga beli, Anda harus segera menjualnya dan tanpa syarat untuk melindungi pokok Anda dari kerugian.

2. Jika profit mencapai sekitar 20%, sebaiknya tetapkan target profit minimal. Dalam contoh ini, Anda dapat menetapkan bahwa Anda harus mempertahankan setidaknya 10% keuntungan sebelum mempertimbangkan untuk menjual. Artinya, kecuali harga mata uang turun dan keuntungan Anda turun menjadi hanya 10%, Anda harus terus bertahan untuk mengejar keuntungan yang lebih tinggi. Tentu saja, jika Anda memiliki pemahaman mendalam tentang tren teknis pasar dan yakin bahwa Anda telah mencapai tahap tertinggi, Anda dapat menjual terlebih dahulu tanpa batasan ini.

3. Jika keuntungan terus bertambah dan mencapai 30% atau lebih, sebaiknya sesuaikan lebih lanjut strategi penjualan Anda. Pada level ini, Anda dapat menetapkan garis perlindungan keuntungan yang lebih tinggi, seperti mempertahankan setidaknya 15% keuntungan. Dengan cara ini, bahkan jika pasar melemah, Anda dapat memastikan bahwa sebagian besar keuntungan Anda tetap dipertahankan.

Inti dari prinsip ini adalah melindungi keuntungan Anda dengan menetapkan titik retracement keuntungan yang wajar ketika penilaian teknis tidak cukup untuk memprediksi harga tertinggi pasar secara akurat. Hal ini memungkinkan keuntungan Anda tumbuh secara bergulir di tengah fluktuasi pasar sekaligus mengurangi risiko kerugian akibat pembalikan pasar yang tiba-tiba.