Beberapa pemegang token JasmyCoin (JASMY) mungkin berpikir bahwa proyek tersebut telah menjalin kemitraan dengan Apple. Selama sehari, koin tersebut meningkat sebesar 20%. 

Menurut laporan Reuters tanggal 30 Mei, CEO Tim Cook yang berbasis di California, atas permintaan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, setuju untuk memperkenalkan fungsi kartu identitas nasional “Nomor Saya” ke iPhone. 

Solusinya mengumpulkan semua informasi tentang pajak dan jaminan sosial warga negara dan penduduk negara tersebut ke dalam satu register. 

JasmyCoin adalah token ERC-20 yang berfokus pada privasi dan keamanan data. Anggota komunitas proyek telah lama mengklaim bahwa ini adalah solusi ideal untuk ID digital Jepang.

Dalam siaran persnya tahun lalu, CyberTrust, pemilik Jasmy Co., berbicara tentang pengerjaan layanan verifikasi identitas iTrust dan mengakui kemungkinan kerja sama dengan pemerintah Jepang. 

Mulai Mei 2023, fitur Nomor Saya telah tersedia di perangkat Android melalui aplikasi Mynaportal. Postingan blog CyberTrust lainnya mengatakan bahwa teknologi perusahaan “memungkinkan verifikasi identitas” bila dikombinasikan dengan pengembangan khusus ini.

Rupanya komunitas JASMY memutuskan jika fitur My Number hadir di iPhone, maka iTrust juga akan terintegrasi dengan perangkat tersebut.

“Diumumkan secara harfiah oleh [Perdana Menteri] Jepang. Saya tidak yakin seberapa banyak konfirmasi yang bisa Anda dapatkan,” tulis seorang pendukung JasmyCoin di Reddit. 

Komentar resmi dari perwakilan Apple dan JasmyCoin belum dipublikasikan. 

Ingatlah bahwa pada bulan April, token Hedera (HBAR) tumbuh sebesar 110% setelah tokenisasi dana BlackRock. Berdasarkan pengumuman tersebut, masyarakat memutuskan bahwa pengelola aset terbesar telah menandatangani perjanjian kemitraan dengan proyek tersebut. 

Namun, perusahaan kemudian membantah informasi tentang kerja sama langsung, itulah sebabnya koin tersebut turun 30%.