Komunitas Shiba Inu (SHIB) sedang merayakan tonggak sejarah besar: ulang tahun ketiga pembakaran bersejarah 410 triliun token SHIB oleh salah satu pendiri Ethereum, Vitalik Buterin.
Peristiwa yang terjadi pada bulan Mei 2021 ini menandai momen penting dalam sejarah mata uang kripto, dengan total pasokannya berkurang secara signifikan dari kuadriliun awalnya. Pada Mei 2021, Vitalik Buterin menjadi berita utama di dunia cryptocurrency karena menghancurkan 410 triliun token SHIB (bernilai sekitar $6,7 miliar pada saat itu). Token tersebut adalah bagian dari sumbangan kepada Buterin dari proyek Shiba Inu, yang memberinya 50% dari total pasokan SHIB. Daripada menyimpan atau menjual token tersebut, Buterin memilih untuk menghapusnya secara permanen dari peredaran, mengirimkannya ke dompet mati, sebuah proses yang dikenal sebagai pembakaran. 410 triliun SHIB yang dihancurkan mewakili 90% dari cadangan SHIB yang dengan enggan diberikan kepadanya oleh pendiri Shiba Inu, Ryoshi.
Buterin tidak berhenti pada kehancuran. 10% sisanya dari token SHIB disumbangkan untuk amal, menunjukkan penggunaan mata uang kripto secara filantropis dan menerima pujian dari seluruh dunia. Di peringatan tiga tahun kejadian tersebut, dampak Operasi Butlin masih belum bisa dilupakan oleh komunitas Shiba Inu. Saat ini, insiden pembakaran tersebut dianggap sebagai titik balik dalam sejarah Shiba Inu.
Dalam tweet baru-baru ini, Mitra Shiba Inu K9finance resmi akan membakar 410 juta KNINE pada tanggal 31 Mei sebagai penghormatan. Kisah pembakaran terus berlanjut. Warisan pembakaran SHIB sebesar 410 triliun terus berdampak pada proyek Shiba Inu dan dunia kripto yang lebih luas . Mitra Shiba Inu, K9 Finance DAO, akan membakar 410 juta KNINE pada tanggal 31 Mei untuk menghormati salah satu pendiri Ethereum.
$SHIB