#tether Telah Memasukkan Alamat yang Berisi $3,5 Juta dalam USDT ke Daftar Hitam!

Poin Penting:

- Alamat Daftar Hitam Tether yang Menyimpan 3,5 Juta USDT: Tether telah memasukkan alamat Ethereum 0x15E0Ce2b1a09fA1dED1a7729B0B568Ac67F4cdf7 ke dalam daftar hitam, yang menyimpan 3,5 juta USDT, seperti yang dilaporkan oleh perusahaan keamanan blockchain PeckShield.

- Ketidakmampuan untuk Bertransaksi: Alamat yang masuk daftar hitam tidak dapat lagi memindahkan atau mentransaksikan USDT-nya, sehingga menimbulkan kekhawatiran serius tentang keabsahan dana tersebut.

- Komitmen terhadap Keamanan & Kepatuhan: Tindakan ini menggarisbawahi komitmen Tether untuk memerangi aktivitas terlarang & menyoroti pentingnya keamanan blockchain & kepatuhan terhadap peraturan.

Tether, penerbit stablecoin USDT, telah memasukkan alamat Ethereum yang menyimpan 3.5 juta USDT ke dalam daftar hitam. Alamat ini, 0x15E0Ce2b1a09fA1dED1a7729B0B568Ac67F4cdf7, sekarang tidak dapat melakukan transaksi atau memindahkan dana yang dimilikinya.

Tether sering kali menggunakan wewenangnya untuk membekukan alamat yang terkait dengan aktivitas mencurigakan, penipuan, atau masalah peraturan. Tindakan terbaru ini, yang dilaporkan oleh perusahaan keamanan blockchain PeckShield, menggarisbawahi upaya berkelanjutan Tether untuk menjaga integritas ekosistemnya & mematuhi standar peraturan.

PeckShield, yang telah memantau situasi, dengan cepat mengidentifikasi & melaporkan alamat yang masuk daftar hitam tersebut. Alamat tersebut sebelumnya telah ditandai karena aktivitas yang tidak biasa, yang kemungkinan besar mendorong tindakan tegas Tether.

Pembekuan USDT yang Signifikan Menimbulkan Kekhawatiran

- Membekukan USDT dalam jumlah besar jarang terjadi dan menandakan kekhawatiran serius mengenai keabsahan dana tersebut. Tindakan ini secara efektif mencegah transaksi atau transfer lebih lanjut dari alamat yang masuk daftar hitam & merupakan bagian dari strategi Tether untuk memerangi aktivitas terlarang & memastikan kepatuhan terhadap peraturan keuangan internasional.

- Bagi pemegang alamat yang masuk daftar hitam, tindakan ini berarti hilangnya akses total ke kepemilikan USDT mereka. Untuk komunitas #cryptocurrency yang lebih luas, ini berfungsi sebagai pengingat akan kontrol terpusat Tether atas #stablecoin & tanggung jawab yang timbul saat memegang aset tersebut.

Sumber - coincu.com