Seorang korban yang kehilangan 1,807 liquid staking Ether (ETH), senilai $6,91 juta, dalam penipuan phishing pada 26 Mei telah berhasil memulihkan 80% dana yang dicuri. Kelompok phishing, Inferno Drainer, dilaporkan mengembalikan sebagian besar dana sambil tetap mempertahankan hadiah sebesar 20%.

Detail Serangan Phishing

Dompet korban telah disusupi dalam serangan phishing izin yang canggih. Dalam serangan semacam itu, pelaku kejahatan menghasilkan tanda tangan otorisasi off-chain untuk mentransfer token dari dompet yang bukan miliknya. Teknik ini memungkinkan penyerang untuk melewati langkah-langkah keamanan tradisional dan mendapatkan akses tidak sah ke aset korban.

Pemulihan Dana yang Dicuri

Pemulihan mengejutkan sebesar 80% Ether yang dicuri menyoroti kompleksitas lanskap mata uang kripto, di mana bahkan aset yang dicuri terkadang dapat dipulihkan sebagian. Inferno Drainer, kelompok yang bertanggung jawab atas penipuan phishing, mengembalikan sebagian besar dana kepada korban, dan memberikan hadiah 20% untuk mereka sendiri.

Tindakan Pencegahan Terhadap Serangan Phishing

Perusahaan analitik Blockchain telah menyoroti pentingnya menggunakan alat otorisasi untuk mencegah serangan semacam itu. Mereka merekomendasikan alat seperti RevokeCash dan Scam Sniffer’s Permit2, yang membantu pengguna mengidentifikasi dan mencabut otorisasi yang tidak normal.

Cabut Uang Tunai

RevokeCash adalah alat yang dirancang untuk membantu pengguna mengelola dan mencabut persetujuan token yang telah mereka berikan pada berbagai kontrak pintar. Dengan meninjau dan mencabut izin yang tidak diperlukan secara berkala, pengguna dapat mengurangi risiko akses tidak sah ke dana mereka.

Izin Scam Sniffer2

Izin2 Scam Sniffer adalah alat lain yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dengan mengidentifikasi dan mencabut otorisasi yang mencurigakan. Alat ini secara khusus menargetkan jenis tanda tangan otorisasi off-chain yang digunakan dalam serangan phishing izin, sehingga memberikan lapisan perlindungan tambahan bagi pengguna.

Pemulihan 80% Ether yang dicuri adalah hasil yang langka dan menguntungkan bagi korban penipuan phishing ini. Hal ini menggarisbawahi pentingnya menggunakan alat keamanan dan tetap waspada terhadap serangan phishing di dunia mata uang kripto. Dengan memanfaatkan alat manajemen otorisasi seperti RevokeCash dan Scam Sniffer's Permit2, pengguna dapat melindungi aset mereka dengan lebih baik dan mencegah insiden serupa di masa mendatang.

penipuan phishing, pencurian Ether, keamanan mata uang kripto, Inferno Drainer, izin serangan phishing, RevokeCash, Izin Scam Sniffer2, analisis blockchain, SlowMist, pemulihan pencurian mata uang kripto.

Artikel ini memberikan penjelasan rinci tentang insiden tersebut, pemulihan dana, dan tindakan pencegahan untuk meningkatkan keamanan, sekaligus memasukkan kata kunci dan deskripsi meta yang relevan untuk optimasi SEO.