Bitcoin (BTC), mata uang kripto terkemuka, berjuang untuk menghentikan tren bearish sebelumnya, berada di sekitar $67,824 dan mencapai level terendah harian di $66,600. Penurunan ini semakin intensif setelah dirilisnya data pasar tenaga kerja dan PMI Jasa AS yang kuat, yang mengurangi ekspektasi investor terhadap penurunan suku bunga The Fed di bulan September dan menurunkan permintaan terhadap aset-aset berisiko.

Ke depan, investor Bitcoin akan fokus pada komentar mendatang dari pejabat Fed, khususnya Waller dari Fed, yang dijadwalkan untuk berbicara pada hari Jumat.

Pernyataan Hawkish dapat membebani Bitcoin. Selain itu, laporan Pesanan Barang Tahan Lama AS dan Indeks Sentimen Konsumen Michigan yang akan datang juga akan memengaruhi sentimen pasar.

Penguatan Dolar AS dan Dampak Positif Data Ekonomi terhadap Harga Bitcoin

Dolar AS baru-baru ini menguat karena data ekonomi yang positif, mengurangi kemungkinan penurunan suku bunga Federal Reserve pada bulan September. Hal ini memberikan tekanan pada pasar kripto, termasuk Bitcoin.

Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic menyoroti kekhawatiran inflasi yang sedang berlangsung, menyarankan The Fed mungkin mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi untuk menghindari overheating perekonomian.

  • Alat FedWatch: Peluang suku bunga tidak berubah pada bulan September naik dari 41,9% menjadi 48,4% pada tanggal 23 Mei.

  • Klaim Pengangguran Awal AS: Turun 8.000 menjadi 215.000 untuk pekan yang berakhir 18 Mei.

  • Data PMI: PMI Manufaktur meningkat menjadi 50,9 pada bulan Mei, PMI Jasa naik menjadi 54,8, dan PMI Komposit melonjak menjadi 54,4, semuanya melampaui ekspektasi.

Dolar AS yang lebih kuat dan indikator ekonomi yang positif telah membuat investasi kripto seperti Bitcoin kurang menarik karena biaya peluang yang lebih tinggi.

Bitcoin Melihat Tren Bullish Di Tengah Perubahan Peraturan AS

Perubahan peraturan baru-baru ini di AS telah memicu tren bullish pada Bitcoin. Perkembangan utama termasuk anggota Kongres yang mendesak SEC untuk menyetujui ETF Ethereum (ETH) spot dan pengesahan RUU FIT21, yang memperjelas peraturan mata uang kripto.

Selain itu, pemegang utama Bitcoin, yang dikenal sebagai “paus”, telah mengumpulkan 20,000 BTC, senilai sekitar $1.4 miliar, dalam seminggu terakhir.

  • Aktivitas kuat dalam ETF terkait Bitcoin juga telah diamati, dengan $1.7 miliar mengalir ke dana ini selama delapan hari terakhir.

Perubahan peraturan dan perkembangan positif ini telah meningkatkan permintaan terhadap Bitcoin, dengan akumulasi yang signifikan oleh para paus dan arus masuk yang besar ke ETF Bitcoin spot.

Prediksi Harga Bitcoin

Bitcoin (BTC/USD) saat ini diperdagangkan pada $67,835, turun 2.25% selama 24 jam terakhir, menandakan prediksi harga Bitcoin yang bearish. Itu

Harga Bitcoin saat ini diperdagangkan pada $67,860, turun 0.27% selama 24 jam terakhir. Grafik 4 jam menyoroti titik pivot di $68,263. Level resistensi langsung yang harus diperhatikan adalah $70,029, $71,458, dan $73,299. Pada sisi negatifnya, level support terdekat berada di $66,357, $64,947, dan $63,490.

Relative Strength Index (RSI) berada di angka 40, menunjukkan bahwa Bitcoin mendekati kondisi oversold. Rata-Rata Pergerakan Eksponensial (EMA) 50 hari berada di $68.615, menunjukkan tren bearish karena harga diperdagangkan di bawah rata-rata ini.

Kesimpulannya, Bitcoin masih bearish di bawah $68,250. Penembusan di atas level ini dapat mengubah tren menjadi bullish, sementara penurunan yang berkelanjutan dapat menyebabkan kerugian lebih lanjut.

Kesimpulan: Pergerakan harga Bitcoin saat ini menunjukkan prospek bearish karena diperdagangkan di bawah titik pivot $68,263. Level resistensi terdekat berada di $70,030, $71,450, dan $73,300, sedangkan level support berada di $66,357, $64,947, dan $63,490.

🔺Untuk tujuan informasi umum saja, berdasarkan tren dan data pasar kripto terbaru, lakukan penelitian Anda sendiri sebelum berinvestasi dalam mata uang kripto apa pun dan tulisan di atas tidak akan bertanggung jawab atas tindakan hukum apa pun.