Bitcoin melonjak pada hari Rabu, bersama Ethereum, menyusul rilis data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS yang lebih dingin dari perkiraan untuk bulan April.

Laporan CPI bulan April mengungkapkan tingkat inflasi tahun-ke-tahun sebesar 3,4%, turun dari 3,5% di bulan Maret, menurut Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS). Penurunan inflasi ini, meskipun tidak terlalu besar, memiliki dampak yang signifikan pada pasar mata uang kripto, khususnya Bitcoin dan Ethereum.

Reaksi Harga Bitcoin dan Ethereum

Menanggapi data CPI, harga Bitcoin telah melonjak 7.52% selama 24 jam terakhir, saat ini diperdagangkan pada $66,240. Hal ini menandai tren bullish yang berkelanjutan untuk Bitcoin, sensitif terhadap indikator makroekonomi seperti tingkat inflasi dan sinyal kebijakan Federal Reserve.

Ethereum (ETH), mata uang kripto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar, juga mengalami kenaikan harga. ETH naik menjadi sekitar $3,016, peningkatan 4,17% dalam 24 jam, menunjukkan reaksi positif yang mirip dengan Bitcoin. Korelasi antara mata uang kripto teratas dan data inflasi menggarisbawahi meningkatnya peran aset digital di pasar keuangan sebagai lindung nilai terhadap inflasi.

Dampak Laporan CPI April terhadap Pasar

Sedikit penurunan tingkat inflasi menjadi 3,4% mencerminkan upaya berkelanjutan Federal Reserve untuk mengendalikan inflasi melalui penyesuaian kebijakan moneter. Indikasi The Fed mengenai potensi jeda kenaikan suku bunga telah menjadi faktor penting yang mempengaruhi sentimen pasar. Investor sering kali memandang inflasi yang lebih rendah dan potensi pelonggaran kebijakan sebagai hal yang kondusif bagi kelas aset yang lebih berisiko, termasuk mata uang kripto.

Pada kuartal pertama, laju inflasi meningkat karena kuatnya permintaan domestik, setelah periode moderasi pada tahun lalu. Perlambatan inflasi bulan April yang terjadi baru-baru ini merupakan perubahan yang disambut baik, terutama setelah data hari Selasa menunjukkan kenaikan tajam pada harga produsen.

Para ekonom mengaitkan tekanan inflasi ini dengan penyedia jasa, seperti asuransi kendaraan bermotor, perumahan, dan layanan kesehatan, yang sedang menyesuaikan diri dengan biaya yang lebih tinggi. Mereka memperkirakan tekanan inflasi akan berkurang pada kuartal ini, dengan harga secara bertahap bergerak menuju target 2% yang ditetapkan oleh Federal Reserve seiring dengan tanda-tanda penurunan pasar tenaga kerja.

Reaksi Pasar dan Prospek Masa Depan

Respon positif langsung dari pasar mata uang kripto menunjukkan bahwa investor optimis terhadap potensi stabilisasi inflasi dan implikasinya terhadap kebijakan moneter. Ketika Bitcoin dan Ethereum terus bereaksi terhadap indikator makroekonomi, pelaku pasar akan memantau dengan cermat laporan CPI di masa depan dan keputusan Federal Reserve untuk arahan lebih lanjut.

Pasar bereaksi terhadap laporan Indeks Harga Konsumen (CPI) AS terbaru, yang menunjukkan bahwa inflasi menurun pada bulan April. Perkembangan ini dapat meningkatkan kemungkinan Federal Reserve mempertimbangkan penurunan suku bunga. Laporan ini mengikuti serangkaian angka inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan, sehingga menyebabkan para pedagang menyesuaikan ekspektasi mereka mengenai waktu kemungkinan penurunan suku bunga tahun ini.