Poin Penting:

  • Grup phishing mengembalikan 22,960 ETH ($66,88 juta) setelah mencuri 1155 WBTC.

  • Hadiah 10% dari korban memberikan insentif untuk pengembalian semua aset phishing.

  • Kolaborasi dan tindakan cepat menghasilkan pemulihan yang sukses, menyoroti ketahanan keamanan siber dalam kripto.

Kelompok phishing yang bertanggung jawab atas pencurian 1155 Wrapped Bitcoin (WBTC) telah menebus kesalahannya dengan mengembalikan seluruh 22,960 Ethereum (ETH) senilai sekitar $66,88 juta ke alamat korban.

Ini menandai selesainya proses restitusi, dan semua aset phishing kini kembali dengan aman ke tangan pemilik yang sah.

Insiden phishing awalnya menimbulkan kejutan di komunitas mata uang kripto, karena peretas berhasil menyusup ke ratusan alamat dan menyedot sejumlah besar aset digital. Namun, korban yang masih dirahasiakan identitasnya, mengambil tindakan cepat dan mengajak pelaku untuk menegosiasikan pengembalian dana curian tersebut.

Penyelesaian kejahatan dunia maya tingkat tinggi ini berkat upaya kolaboratif antara korban dan kelompok phishing. Keputusan untuk mengembalikan aset yang dicuri mencerminkan kerja sama yang jarang terjadi antara penjahat dunia maya dan korbannya di dunia mata uang kripto.

Baca selengkapnya: Ikhtisar Pemilu AS: Swing States, Koalisi, dan Prospek 2024

Korban Memulihkan 22,960 ETH Setelah Pencurian WBTC

Untuk menunjukkan niat baik, korban sebelumnya mengumumkan hadiah 10% untuk pengembalian dana curian dengan aman. Insentif ini kemungkinan besar memainkan peran penting dalam memberikan insentif kepada kelompok phishing untuk memulai proses restitusi dan memenuhi janji mereka untuk mengembalikan aset yang dicuri.

Keberhasilan pemulihan mata uang kripto yang dicuri menggarisbawahi pentingnya tindakan cepat dan komunikasi yang efektif dalam menanggapi ancaman keamanan siber dalam ruang aset digital. Dengan melibatkan para pelaku dan menawarkan insentif nyata untuk bekerja sama, korban dapat mencapai hasil yang menguntungkan dan mendapatkan kembali aset mereka yang hilang.

Meskipun insiden ini berfungsi sebagai pengingat akan risiko yang terus-menerus terkait dengan penipuan online dan serangan siber, insiden ini juga menyoroti potensi penyelesaian konstruktif melalui dialog dan negosiasi. Seiring dengan terus berkembangnya ekosistem mata uang kripto, langkah-langkah proaktif dan kolaborasi antar pemangku kepentingan tetap penting dalam memitigasi kerentanan keamanan dan melindungi terhadap pelaku kejahatan.

PENOLAKAN: Informasi di situs ini disediakan sebagai komentar pasar umum dan bukan merupakan nasihat investasi. Kami mendorong Anda untuk melakukan riset sendiri sebelum berinvestasi.