“Betapa aneh dan bodohnya manusia.
Dia kehilangan kesehatannya dalam memperoleh kekayaan.
Kemudian, untuk mendapatkan kembali kesehatannya, dia menyia-nyiakan kekayaannya.
Dia merusak masa kini sambil mengkhawatirkan masa depannya, tapi menangis di masa depan karena mengingat masa lalunya.”