#内容挖矿
Sebelum sapi gila itu datang, kamu harus mempelajari rumusnya!
1. Tiga tentara hitam di atas, posisi harus diselesaikan tepat waktu: Ketika suatu saham memiliki tiga garis negatif berturut-turut pada level tinggi, itu berarti saham tersebut mungkin telah mencapai puncaknya, dan posisi harus diselesaikan tepat waktu.
2. Di akhir tren naik, bersihkan posisi untuk menghindari risiko: Jika ada pola yang menunjukkan bahwa tren naik akan segera berakhir, bersihkan posisi pada waktunya untuk menghindari risiko.
3. Jika bagian atas negatif dan mengandung negatif, segera lakukan pelarian besar: Munculnya garis negatif yang menutupi seluruh garis positif sebelumnya di bagian atas merupakan sinyal jual yang kuat.
4. Double needle bottoming, jatuh ke dalam tas dan keluar dari atas: Pola double needle bottoming mungkin merupakan sinyal bahwa harga saham telah mencapai titik terendah, tetapi juga bisa menjadi peluang untuk memanfaatkan situasi dan melarikan diri dari situasi tersebut. atas.
5. Kepala dan kakinya patah, jadi Anda harus berlari cepat: Jika harga saham memiliki garis negatif panjang yang menembus garis positif sebelumnya dan turun di bawah level support penting, Anda harus menjual dengan cepat.
6. Garis palu terbalik pada level tinggi; hati-hati dalam memakan mie: Garis palu terbalik muncul pada level tinggi, yang mungkin merupakan sinyal bahwa harga saham telah mencapai puncaknya, jadi berhati-hatilah agar tidak jatuh.
7. Strategi berbentuk N, pembelian: strategi pembelian tertentu.
8. Immortal Guidance Dayang tembus, beli: Jika pola Immortal Guidance muncul dan harga saham selanjutnya tembus, Anda bisa mempertimbangkan untuk membeli.
9. Tiga garis negatif berturut-turut mungkin merupakan cara untuk mencuci pasar, jadi Anda dapat mempertimbangkan untuk membeli.
10. Strategi tren negatif pertama saham unggulan, pembelian: strategi pembelian ketika saham unggulan pertama kali muncul negatif.
11. Bagian atas pasar mengandung pola Enam-A, jual: Bagian atas pasar mengandung pola Enam-A, yang merupakan sinyal jual.
12. Propeller top, sell: Propeller top adalah sinyal bearish.
13. Jika tiga garis Yang tidak menembus garis Yin, tren penurunannya kuat: Tiga garis Yang berturut-turut gagal menembus garis Yin, menunjukkan tren penurunan yang kuat.
14. Meriam ganda muncul setelah batas diturunkan, dan prospek pasar kemungkinan besar akan bermasalah: Meriam ganda muncul setelah batas diturunkan, dan prospek pasar mungkin mengalami fluktuasi yang lebih besar.
15. Garis Yang panjang yang diikuti garis Yin panjang akan menyebabkan tren menurun setelah market washout: Garis Yang panjang yang diikuti garis Yin panjang mungkin merupakan sinyal bahwa harga saham akan turun setelah market washout.
16. Dua garis yin mengapit garis Yang, prospek pasar akan menjadi bearish: Pola dua garis yin mengapit garis Yang, prospek pasar akan menjadi bearish.
17. Satu yin menelan tiga yang, dan kekuatan short-selling utama kuat: Satu garis yin menelan tiga garis Yang, yang menunjukkan bahwa kekuatan short-selling utama kuat.
18. Bintang malam jarum emas, kemungkinan besar untuk membeli bagian atas: Ketika pola bintang malam jarum emas muncul, kemungkinan untuk membeli bagian atas tinggi.
19. Garis palu di bagian bawah, beli: Garis palu muncul di bagian bawah, yang merupakan sinyal beli.
20. Garis bintang jatuh di atas, jual: Garis bintang jatuh muncul di atas, yang merupakan sinyal jual.
21. Garis palu terbalik di bagian bawah, beli: Garis palu terbalik muncul di bagian bawah, yang merupakan sinyal beli.
22. Garis leher gantung di bagian atas, jual: Garis leher gantung di bagian atas adalah sinyal jual.
23. Morning Star, Buy: Pola Morning Star adalah sinyal beli.
24. Evening Star, Sell: Pola Evening Star adalah sinyal jual.