SEC, Komisi Sekuritas dan Bursa Filipina (SEC), menulis surat permintaan terpisah kepada Apple dan Google, meminta mereka untuk menghapus Binance dan aplikasi terkaitnya dari AppStore dan Play Store di negara tersebut.
Pertukaran Binance, yang telah berjuang dengan masalah peraturan di banyak negara dan yurisdiksi di seluruh dunia dan telah banyak dibicarakan dalam hal ini dengan denda $4.5 miliar yang dibayarkan di AS, juga diblokir di Filipina.
Terutama di negara di mana platform permainan kripto banyak digunakan dan adaptasi kripto cukup tinggi, SEC mengirimkan surat kepada perusahaan Google dan Apple.
Dalam surat tertanggal 19 April dan dikirim secara terpisah ke kedua perusahaan tersebut, SEC meminta agar Binance dan aplikasi terkait lainnya dihapus dari AppStore dan Play Store.
Perlu diingat, pertukaran Binance dilarang di Filipina pada Maret tahun lalu. Dalam sebuah pernyataan, agensi tersebut menyatakan bahwa Binance tidak memiliki izin yang diperlukan untuk penjualan kontrak investasi.
Ketua SEC Emilio Aquino mengatakan dalam sebuah pernyataan, "Sebagai SEC, kami menemukan bahwa masih ada permintaan untuk Binance dan situs afiliasinya serta akses ke situs web mereka. Ini adalah situs yang membahayakan uang dan kekayaan orang Filipina."
