Poin Penting:

  • Timur Tengah mengalami lonjakan perdagangan kripto sebesar 166%, dan UEA memimpin dengan tingkat adopsi sebesar 72%.

  • Lonjakan adopsi kripto UEA disebabkan oleh dukungan peraturan dan daya tarik Bitcoin.

  • Pertukaran global lebih disukai daripada pertukaran lokal karena variasi aset dan likuiditas yang lebih tinggi.

Adopsi kripto di Timur Tengah, khususnya di Uni Emirat Arab (UEA), telah melonjak secara signifikan, menurut laporan terbaru oleh Bitget Research.

Adopsi Crypto UEA Memimpin di Timur Tengah

Studi ini mengungkapkan peningkatan luar biasa sebesar 166% dalam jumlah pedagang kripto harian selama setahun terakhir, dengan adopsi kripto UEA memimpin wilayah ini dalam hal jumlah pemegang kripto.

Pada tahun 2024, rata-rata pedagang kripto harian secara lokal mencapai 500,000, seperti yang disorot dalam laporan tersebut. Khususnya, 72% pengguna lokal di UEA berinvestasi dalam Bitcoin (BTC), yang menunjukkan dominasi negara tersebut dalam adopsi kripto di wilayah tersebut.

Laporan tersebut mengaitkan lonjakan minat ini dengan berbagai faktor, termasuk persetujuan ETF Bitcoin spot dan peningkatan berkelanjutan dalam total nilai pasar mata uang kripto. Selain itu, peraturan ramah kripto telah memainkan peran penting dalam mendorong adopsi kripto UEA.

Pertukaran Global Trump Lokal di Adegan Crypto Timur Tengah

Meskipun minat terhadap mata uang kripto semakin meningkat, permintaan terhadap bursa lokal masih terbatas, dengan bursa terpusat global menjadi pilihan utama bagi investor di Timur Tengah. Preferensi ini kemungkinan besar disebabkan oleh keragaman dan likuiditas aset yang lebih tinggi yang ditawarkan oleh platform global dibandingkan dengan bursa lokal.

Lebih jauh lagi, penelitian ini menunjukkan bahwa aset digital semakin dipandang sebagai metode yang nyaman untuk menyimpan kekayaan, dan 29% pengguna mengungkapkan sentimen ini. Selain itu, 34% pengguna secara aktif terlibat dalam perdagangan mata uang kripto, sementara 22% menggunakan mata uang kripto untuk pembayaran harian.

Namun, di tengah momentum positif adopsi kripto, Timur Tengah mengalami penurunan tajam di pasar mata uang kripto pada pertengahan April. Meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran telah berkontribusi terhadap ketidakstabilan pasar ini.

PENAFIAN: Informasi di situs ini disediakan sebagai komentar pasar umum dan bukan merupakan nasihat investasi. Kami mendorong Anda untuk melakukan riset sendiri sebelum berinvestasi.