Poin Penting:

  • Eksekutif senior OKX Tim Byun dan Wei Lan mengundurkan diri dari bursa mata uang kripto di tengah langkah konsolidasi untuk merampingkan operasi di bawah satu merek OKX.

  • OKX bertujuan untuk memperluas jangkauan globalnya di luar Tiongkok setelah kepergian personel kuncinya.

  • Sebelumnya, OKX meluncurkan X Layer untuk menawarkan biaya yang lebih rendah dan interoperabilitas yang lebih baik bagi pengguna yang menggunakan aplikasi terdesentralisasi.

Eksekutif senior OKX jangka panjang, Tim Byun dan Wei Lan, telah mengundurkan diri dari posisi mereka, menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut kepada CoinDesk.

Baca selengkapnya: Ulasan OKX: Bursa Kripto yang Luar Biasa

Pengunduran Diri Eksekutif OKX Menandakan Pergeseran Strategis

Byun menjabat sebagai kepala hubungan pemerintah global OKX, sementara Lan mengawasi sebagian besar aktivitas meja perdagangan OKX sebagai kepala produk. Byun sebelumnya menjabat sebagai CEO di Okcoin, anak perusahaan OKX di AS, antara tahun 2018 dan 2020, sebelum beralih ke peran hubungan pemerintah.

Alasan spesifik untuk keluarnya para eksekutif OKX belum diungkapkan kepada publik oleh OKX. Namun, laporan menunjukkan bahwa grup bursa tersebut sedang merampingkan operasinya di bawah merek tunggal OKX, menghentikan merek AS-nya yang terpisah. Keluarnya para eksekutif ini bertepatan dengan upaya OKX untuk memperluas kehadiran globalnya dan menarik pelanggan di luar Tiongkok, karena perusahaan ini menempati peringkat di antara bursa mata uang kripto terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan.

Proses konsolidasi di OKX mengikuti perubahan terkini lainnya, termasuk kepergian Kepala Kepatuhan Global OKX Patrick Donegan pada awal Januari setelah masa jabatan singkat selama enam bulan.

Peluncuran Jaringan X Layer Menandai Kemajuan Teknologi

Dalam berita terkait, OKX telah meluncurkan jaringan lapisan-2 berbasis Ethereum internalnya, X Layer, yang ditujukan untuk menyediakan biaya yang lebih rendah dan interoperabilitas yang lebih baik bagi pengguna yang terlibat dengan aplikasi yang terdesentralisasi.

Jaringan ini, yang didukung oleh teknologi zero-knowledge proof, dikembangkan menggunakan chain development kit (CDK) Polygon, yang memfasilitasi status dan likuiditas bersama di berbagai jaringan blockchain melalui Aggregation Layer dari protokol penskalaan Ethereum.

SANGGAHAN: Informasi di situs web ini disediakan sebagai komentar pasar umum dan bukan merupakan saran investasi. Kami menganjurkan Anda untuk melakukan riset sendiri sebelum berinvestasi.