Terra Classic (LUNC) telah mengalami lonjakan harga yang luar biasa dalam beberapa minggu terakhir, didorong oleh kombinasi pengumuman positif dan reli yang lebih luas di pasar mata uang kripto.
CoinMarketCap menunjukkan bahwa harga token telah melonjak 83,52% di bulan November, naik 24,78% dalam 24 jam terakhir saja. Lonjakan ini membuat investor dan penggemar kripto bertanya-tanya apa yang mendorong momentum peningkatan tersebut.
Faktor Pendorong Lonjakan Harga Terra Classic
Meskipun masa lalunya penuh gejolak, Terra Classic telah memberi sinyal kebangkitan akhir-akhir ini. Harga token terus meningkat selama sebulan terakhir, didorong oleh beberapa faktor berikut:
Reli Harga Bitcoin: Meskipun beberapa mata uang kripto kehilangan korelasinya dengan Bitcoin, kenaikan harga yang sedang berlangsung telah memberikan efek positif pada pasar kripto yang lebih luas, termasuk LUNC. Lonjakan Bitcoin baru-baru ini di atas $38,000 menandai tonggak sejarah penting yang belum pernah terjadi dalam 18 bulan terakhir, dan banyak token di pasar telah mencapai level baru karena lonjakan ini.
Rencana Kebangkitan LUNC: Komunitas LUNC telah secara aktif mengerjakan rencana kebangkitan, termasuk klien terrad v2.3.1 terbaru, yang membantu mendorong LUNC lebih tinggi. Perkembangan ini dapat membantu LUNC mempertahankan momentum peningkatannya dalam jangka panjang.
Keterlibatan Komunitas: Komunitas LUNC adalah salah satu komunitas paling berdedikasi di industri kripto, yang mendorong dukungan dan keterlibatan yang kuat seputar pengembangan dan prospek token.
Liputan Media yang Positif: Liputan media yang positif baru-baru ini seputar upaya kebangkitan Terra Classic telah menarik minat baru dari investor, sehingga semakin berkontribusi terhadap lonjakan harga.
Sejarah Terra Klasik (LUNC).
Ekosistem Terra Classic adalah pemain terkemuka di pasar kripto sebelum kejadian tak terduga menyebabkan kehancuran yang dahsyat.
Setelah kecelakaan tersebut, pendiri Do Kwon dan tim Terra memutuskan untuk menerapkan hard fork, yang menciptakan blockchain baru yang disebut Terra 2.0 dengan mata uang kripto terkaitnya, LUNA. Blockchain asli tetap ada tetapi berganti nama menjadi Terra Classic, dengan token dan stablecoin terkait masing-masing bernama LUNC dan USTC.
Runtuhnya stablecoin algoritmik USTC, yang kehilangan patokan terhadap dolar AS, memicu efek domino, menyebabkan harga LUNC anjlok lebih dari 96%. Karena LUNC dan USTC saling terkait, kehancuran salah satu ekosistem akan menyebabkan kehancuran ekosistem lainnya, yang pada akhirnya mengakibatkan keruntuhan ekosistem.
Prospek Masa Depan untuk Terra Classic (LUNC)
Meskipun lonjakan harga baru-baru ini cukup menggembirakan, penting untuk menjaga pandangan hati-hati. Pasar mata uang kripto masih bergejolak, dan kejadian tak terduga dapat berdampak negatif terhadap lintasan harga Terra Classic.
Namun demikian, upaya kebangkitan yang sedang berlangsung dan keterlibatan komunitas menunjukkan komitmen yang kuat terhadap kesuksesan jangka panjang token tersebut. ChatGPT juga baru-baru ini mempertimbangkan lonjakan LUNC dan meminta komunitas untuk mengharapkan peningkatan besar sebelum tahun ini berakhir.
Penafian: Konten ini bertujuan untuk memperkaya pembaca dengan informasi. Selalu lakukan penelitian independen dan gunakan dana diskresi sebelum berinvestasi. Segala aktivitas pembelian, penjualan, dan investasi aset kripto menjadi tanggung jawab pembaca.