Analisis BTC (14 April 2024)

BTC dihargai 62,116 USDT dengan volume perdagangan 40,698 BTC, menunjukkan aktivitas pasar yang signifikan. Volatilitas rata-rata mencapai 4,89%, menunjukkan bahwa pasar sedang mengalami fluktuasi.

Relative Strength Index (RSI) berada di 39,38, menunjukkan bahwa aset tersebut mendekati wilayah oversold namun belum mencapainya. Money Flow Index (MFI) sebesar 41,34 juga menunjukkan sentimen netral.

Commodity Channel Index (CCI) berada di -191.95 yang mengindikasikan bahwa aset tersebut berada dalam kondisi jenuh jual (oversold) sehingga berpotensi menyebabkan pembalikan harga. Bollinger Bands (BBands) berada di dekat lower band, menunjukkan bahwa harga mungkin mendekati titik terendah.

Average True Range (ATR) berada pada 3,653 USDT, menunjukkan kisaran perdagangan rata-rata untuk aset tersebut. Simple Moving Average (SMA) menunjukkan bahwa harga berada di bawah SMA periode 50, mengindikasikan adanya sentimen bearish.

Indikator Momentum (MOM) berada di bawah 0, menunjukkan momentum bearish. Moving Average Convergence Divergence (MACD) berada dalam mode persilangan bearish, semakin menegaskan sentimen bearish.

Sinyal Average Directional Index (ADX) menunjukkan tren bearish yang lemah, menunjukkan bahwa tren turun dapat berlanjut. Parabolic SAR bersifat bearish, menunjukkan potensi pembalikan tren harga.

Indikator TD Sequential menunjukkan pembacaan 2 ke bawah, menunjukkan tren bearish. Secara keseluruhan, berdasarkan indikator-indikator ini, BTC/USDT tampaknya berada dalam fase bearish, dengan indikator-indikator yang menunjukkan potensi penurunan harga lebih lanjut. Namun, trader juga harus mempertimbangkan faktor lain dan melakukan analisis sendiri sebelum mengambil keputusan trading.