Menurut U.Today, ekosistem Cardano sedang mempersiapkan hard fork Chang yang akan datang dengan merilis pembaruan baru. Laporan mingguan terbaru dari Input Output Global (IOG) menyoroti perkembangan ini, termasuk peluncuran dompet ringan Cardano Lace v.1.10. Pembaruan ini menyederhanakan pengalaman pengguna, mengurangi waktu yang diperlukan untuk pembuatan dompet, pemulihan, dan orientasi dompet keras. Ini juga mencakup antarmuka dompet dApp yang diperbarui, tampilan tumpukan yang ditingkatkan dengan opsi pengurutan, pencarian yang ditingkatkan, dan tampilan kumpulan pasak yang didesain ulang.

Masalah yang membuat staking center tidak tersedia untuk beberapa pengguna setelah memutakhirkan ke Lace v1.10 juga telah teratasi. Selain itu, Hydra v.0.16.0 dirilis minggu ini, memberikan dukungan untuk node Cardano v.8.9.0 dan format blok Conway. Kompiler Plutus Tx juga telah diperbarui, dengan versi 1.26.0.0 akan segera dirilis.

Di awal minggu, pendiri Cardano Charles Hoskinson menyatakan optimismenya terhadap dua peningkatan signifikan pada jaringan Cardano, salah satunya direncanakan untuk tahun ini. Dia menyatakan bahwa hard fork Chang akan segera terjadi, seperti yang ditunjukkan oleh kemajuan di SanchoNet. Hoskinson juga menyoroti Ouroboros Leios sebagai langkah signifikan menuju penyelesaian trilema blockchain. Hard fork Chang, salah satu yang terbesar sejak upgrade Vasil 2022, dijadwalkan untuk kuartal kedua tahun ini. Peningkatan ini diharapkan memberikan pemegang ADA hak suara atas proposal, sehingga secara signifikan mempercepat jalan Cardano menuju desentralisasi.