Poin Penting:

  • AS memimpin dengan aset $15,27 miliar, termasuk 212.847 ribu BTC dan 45.654 ribu ETH.

  • Inggris, Jerman, dan El Salvador juga menyimpan sejumlah besar uang, sebagian besar berasal dari penyitaan.

  • Kecuali pembelian aktif El Salvador, tren ini mencerminkan meningkatnya minat global terhadap kripto.

Berdasarkan keterlibatan pemerintah dalam bidang kripto, terungkap bahwa beberapa negara besar telah memiliki aset kripto dalam jumlah besar.

Amerika Serikat memimpin, dengan pemerintahnya dilaporkan memiliki aset kripto senilai sekitar $15,27 miliar. Cache ini mencakup 212.847 ribu Bitcoin (BTC) dan 45.654 ribu Ethereum (ETH), memperkuat posisi AS sebagai pemain penting di pasar mata uang kripto.

AS Mendominasi dengan Aset $15,27 Miliar

Mengikuti di belakang, pemerintah Inggris menawarkan kepemilikan 61.245 ribu BTC, setara dengan sekitar $4.34 miliar. Jerman juga bergabung dalam peringkat tersebut, dengan pemerintahnya mengumpulkan 49.859 ribu BTC, senilai sekitar $3.53 miliar. Sebaliknya, pemerintah Salvador memiliki 5.718 ribu BTC yang relatif sederhana, dengan total nilai sekitar $405 juta. Namun, yang membedakan El Salvador adalah pendekatannya yang proaktif, yaitu secara aktif membeli aset kripto dibandingkan hanya memperolehnya melalui penyitaan.

Sebagian besar aset kripto yang dimiliki oleh pemerintah-pemerintah ini, tidak termasuk akuisisi El Salvador, dilaporkan diperoleh melalui penyitaan. Pengungkapan ini menggarisbawahi tren yang berkembang di mana pihak berwenang semakin beralih ke penyitaan mata uang kripto sebagai bagian dari upaya penegakan hukum mereka. Taktik ini tidak hanya berfungsi sebagai cara untuk menghentikan aktivitas terlarang yang dilakukan menggunakan mata uang digital, namun juga memberikan peluang bagi pemerintah untuk meningkatkan cadangan mereka sendiri di kelas aset yang sedang berkembang ini.

Baca selengkapnya: Bitcoin Spot ETF vs Futures ETF: Perbedaan Untuk Membuat Pilihan Investasi yang Tepat

Inggris, Jerman, dan El Salvador Mengikuti Kepemilikan Substansial

Pengungkapan kepemilikan pemerintah yang signifikan ini menyoroti perkembangan regulasi dan adopsi aset kripto dalam skala global. Ketika aset digital terus mendapatkan daya tarik dan penerimaan arus utama, pemerintah mulai menghadapi tantangan rumit dalam regulasi, penegakan hukum, dan investasi dalam ekosistem keuangan yang terdesentralisasi ini.

Pengungkapan ini juga menimbulkan pertanyaan tentang masa depan keterlibatan pemerintah dalam mata uang kripto. Akankah lebih banyak negara mengikuti jejak El Salvador dan secara aktif berinvestasi pada aset digital, atau akankah pengawasan peraturan dan kompleksitas hukum terus mempengaruhi pendekatan mereka? Hanya waktu yang dapat membuktikan bagaimana pemerintah-pemerintah ini memilih untuk menavigasi dunia keuangan tradisional dan teknologi terdesentralisasi yang semakin saling terhubung.

PENOLAKAN: Informasi di situs ini disediakan sebagai komentar pasar umum dan bukan merupakan nasihat investasi. Kami mendorong Anda untuk melakukan riset sendiri sebelum berinvestasi.