Menurut U.Today, pendiri dan CEO SpaceX Elon Musk telah membuat prediksi berani tentang eksplorasi ruang angkasa, dengan menyatakan bahwa manusia akan mendarat di bulan dalam lima tahun ke depan dan di Mars dalam tujuh tahun ke depan. Pernyataan-pernyataan ini telah memicu diskusi di kalangan pengguna media sosial, dan banyak di antara mereka yang menyatakan skeptis terhadap kelayakan prediksi tersebut dalam waktu dekat. Prediksi Musk sebelumnya mencakup pembentukan koloni manusia di Mars dalam waktu lima tahun, dan dia baru-baru ini menyatakan bahwa dia memperkirakan koloni tersebut akan membutuhkan waktu sekitar 20 tahun untuk menjadi mandiri.

Selain ambisi eksplorasi luar angkasanya, Musk juga dikenal karena keterlibatannya dalam komunitas cryptocurrency, khususnya sebagai penggemar berat Dogecoin. Hasilnya, SpaceX kini menerima Dogecoin untuk misi bulannya. Pada tahun 2021, Musk mengumumkan rencana untuk meluncurkan satelit ke orbit bulan, misi DOGE-1, yang akan dibayar dalam Dogecoin. Namun karena berbagai alasan, misi tersebut ditunda dan tidak dilaksanakan pada tahun 2021. Tahun ini, SpaceX menerima pembayaran Dogecoin dalam jumlah besar lagi dari pelanggan awal, Geometric Energy Corporation (GEC), untuk misi tersebut, meskipun tanggal peluncurannya baru. misinya belum diumumkan.

Musk juga telah membuat prediksi tentang masa depan kecerdasan buatan (AI). Dia baru-baru ini menyatakan bahwa dia memperkirakan AI akan melampaui kecerdasan manusia pada akhir tahun 2025. Dia sebelumnya menyatakan bahwa dalam waktu tiga tahun, AI akan mampu melakukan tugas apa pun yang dapat dilakukan manusia, termasuk menulis novel, menemukan prinsip-prinsip fisika baru, dan menciptakan. kontribusi signifikan lainnya yang sebelumnya hanya mungkin dilakukan oleh manusia.