Para ahli teori siklus BTC optimis terhadap reli parabola yang akan datang, namun kenaikan BTC masih menghadapi kendala jangka pendek.
Diterbitkan: 08/04/2024
Para ahli teori siklus BTC optimis terhadap reli parabola yang akan datang, namun kenaikan BTC masih menghadapi kendala jangka pendek.
Setelah tantangan awal pada Q2 2024, harga Bitcoin telah mengalami pemulihan yang signifikan dari level terendah $64.5k menjadi $71k saat ini. Namun, support garis tren dari bulan Februari hingga April belum pulih saat ini. Meski begitu, pakar siklus pasar Bitcoin percaya bahwa kenaikan harga parabola yang mengejutkan mungkin saja terjadi.
Salah satu ahli teori ini adalah Vijay Boyapati, tokoh internet terkenal dan penulis buku “The Bullish Case for Bitcoin”. Dia menekankan bahwa ketika Bitcoin mencapai puncaknya, tidak ada surplus pasokan yang nyata, dan ini dapat membuka peluang besar bagi kenaikan harga parabola.
Kenaikan harga yang tajam akan terjadi?
Berdasarkan data historis, tampaknya kenaikan harga Bitcoin yang liar akan segera terjadi. Analis siklus pasar lainnya juga memiliki pandangan serupa dengan Boyapati. Misalnya, analis riset kripto Rekt Capital mencatat bahwa penutupan mingguan di atas siklus tertinggi tahun 2021 sebesar $69k sangat penting untuk menjamin kenaikan lebih lanjut.
Untuk lebih jelasnya, Bitcoin telah pulih melampaui ~$69,000 dan penutupan candle mingguan pada $69,36k membuktikan poin ini benar. Mengingat siklus Bitcoin, para analis percaya bahwa terobosan setelah fase akumulasi bisa menjadi awal dari reli parabola.
Steve Courtney dari Crypto University Crew juga menyindir bahwa Bitcoin akan memasuki fase akhir dari siklus bullishnya jika terus ditutup di atas $68.6k pada grafik bulanan. Dia juga menekankan bahwa jika Bitcoin terus ditutup di atas $68,6K pada akhir April, hal itu dapat menyebabkan kenaikan harga parabola.
Namun, support garis tren yang telah ada selama beberapa bulan terakhir, level resistance $71K, dan faktor makro lainnya tetap menjadi rintangan jangka pendek yang perlu dipertimbangkan.
