📉💥 Bitcoin: Perjalanan Rollercoaster Melalui Keruntuhan dan Serangan Pasar!

Pada tahun 2014, sebuah peristiwa penting mengguncang dunia Bitcoin dan menyebabkan jatuhnya pasar. Peristiwa ini dikenal luas sebagai runtuhnya MtGox. 🏦💔

MtGox, bursa mata uang kripto Jepang yang menangani sebagian besar perdagangan Bitcoin pada saat itu, menjadi korban kelemahan dalam Bitcoin yang dikenal sebagai “kelenturan transaksi”. Cacat ini memungkinkan penyerang mengubah ID transaksi transaksi Bitcoin tanpa persetujuan pengirim. 😱💸

Dalam skenario MtGox, situs tersebut mengharapkan transaksi muncul di buku besar umum berdasarkan ID transaksi spesifik yang telah dicatatnya. Ketika transaksi tersebut tidak muncul – karena penyerang telah mengedit ID – penyerang dapat mengklaim bahwa transaksi tersebut telah gagal, dan sistem akan secara otomatis mencoba ulang, memulai transaksi kedua dan mengirimkan lebih banyak bitcoin. 😵💰

Masalah ini menyebabkan hilangnya aset senilai lebih dari £200 juta. Aksi jual yang tajam sebagian besar disebabkan oleh masalah keamanan di MtGox. Dengan Bitcoin kehilangan sekitar 99% nilainya dalam beberapa hari, flash crash Bitcoin pada bulan Juni 2011 menjadi bagian penting dari sejarah Bitcoin. 📉📚

Selain itu, pada 10 Februari 2014, nilai tukar bitcoin BTC-e anjlok lebih dari $500, turun dari $620 menjadi $102 dalam hitungan detik, dan kemudian pulih kembali dalam dua menit. Kehancuran ini disebabkan oleh seseorang yang menjual setidaknya 6.000 bitcoin jauh di bawah harga pasar. 📊⏱️

Jadi, apakah Anda seorang penggemar kripto atau hanya seseorang yang menyukai cerita bagus, ingatlah: perjalanan Bitcoin adalah bukti sifat mata uang kripto yang mudah berubah dan tidak dapat diprediksi! 🎢💫

$BTC #BullorBear #BinanceLaunchpool #Nonfarm #BitcoinAwareness

APA

Sumber:

theguardian.com

cointelegraph.com

en.bitcoin.it