Pada hari Kamis (4 April), Ripple mengatakan akan merilis stablecoin baru untuk bersaing dengan USDT dan USDC.
Pasar stablecoin saat ini berjumlah sekitar $150 miliar dan diperkirakan akan melebihi $2,8 triliun pada tahun 2028. Untuk memenuhi permintaan stablecoin yang terus meningkat ini, Ripple akan merilis stablecoin terpisah berdasarkan pengalamannya selama satu dekade dalam membangun solusi keuangan praktis untuk organisasi di seluruh dunia.
Laporan dari Ripple, 4 April 2024
Stablecoin akan didukung 1:1 dengan USD, obligasi pemerintah AS jangka pendek, dan “setara uang tunai” lainnya. Aset cadangan ini akan diaudit oleh kantor akuntan independen dan Ripple akan mengonfirmasinya secara publik setiap bulan, kata laporan Ripple.
“Ini adalah langkah alami bagi Ripple untuk terus menjembatani kesenjangan antara keuangan tradisional dan mata uang kripto,” kata Brad Garlinghouse, CEO Ripple. “Organisasi yang berpartisipasi dalam bidang ini menemukan kesuksesan dengan bekerja sama dengan mitra yang patuh dan paham kripto. Rekam jejak dan ketahanan Ripple membuktikan hal ini, karena kami telah meluncurkan produk baru dan mengakuisisi perusahaan di berbagai siklus pasar.”
Langkah ini juga penting bagi komunitas XRP Ledger, karena mendorong lebih banyak kasus penggunaan, likuiditas, dan peluang bagi pengembang dan pengguna.
Segera setelah pengumuman tersebut, harga XRP melonjak menjadi 0,6136 USD. Pada saat penulisan, harga XRP telah turun menjadi $0,5877, namun masih mencatat kenaikan 1,43% selama 24 jam terakhir.
