Poin Penting:

  • Dewan direksi Binance ditunjuk, menandakan perubahan strategis pasca pengakuan bersalah atas dakwaan AS.

  • Gabriel Abed, mantan duta besar Barbados untuk UEA, akan memimpin dewan yang beranggotakan tujuh orang.

  • Langkah ini menggarisbawahi komitmen Binance untuk meningkatkan transparansi di bawah kepemimpinan CEO Richard Teng.

Menurut Bloomberg, Binance telah meluncurkan dewan direksi perdananya, menandai langkah penting bagi pertukaran mata uang kripto terbesar di dunia tersebut menyusul pengakuan bersalahnya atas tuduhan AS terkait anti pencucian uang dan pelanggaran sanksi tahun lalu.

Baca selengkapnya: 10 Investasi Teratas di Binance Labs yang Perlu Diperhatikan

Dewan Direksi Binance Diangkat Setelah Penyelesaian Dengan Pemerintah AS

Memimpin dewan direksi Binance yang baru dibentuk adalah Gabriel Abed, mantan duta besar Barbados untuk Uni Emirat Arab, yang ditunjuk sebagai ketuanya. Bergabung dengannya adalah enam orang lainnya, termasuk Chief Executive Officer Richard Teng dan tiga eksekutif internal – Heina Chen, Jinkai He, dan Lilai Wang.

Selain itu, Arnaud Ventura, Managing Partner di perusahaan investasi Gojo & Co, dan CEO Bayview Acquisition Corp. Xin Wang juga mengumpulkan anggota luar. Penunjukan ini, efektif pada tanggal 7 Maret, dikonfirmasi melalui situs web Pasar Global Abu Dhabi.

Chen, He, dan Wang, yang dianggap sebagai karyawan dan pendiri paling awal Binance, membawa pengalaman luas ke dalam dewan direksi. Chen saat ini memegang posisi eksekutif senior dan salah satu pendiri bursa, sementara Wang mengawasi pengembangan teknologi dan Dia memimpin unit operasional penting.

Mendorong Transparansi Sinyal di Bawah CEO Baru

Langkah menuju pembentukan dewan direksi Binance menandakan pergeseran bursa menuju peningkatan transparansi dan akuntabilitas di bawah kepemimpinan Teng setelah penyelesaian dengan otoritas AS. Namun, masih terdapat kekhawatiran mengenai kurangnya anggota independen yang memiliki latar belakang risiko keuangan dan kepatuhan yang kuat.

Sejak didirikan di Tiongkok pada tahun 2017, Binance telah beroperasi tanpa kantor pusat tetap, dengan pendiri Changpeng Zhao mempertahankan pendekatan desentralisasi. Pertukaran ini beroperasi di UEA untuk operasinya di Timur Tengah dan Afrika Utara dan di Prancis untuk bisnis Eropa. Khususnya, Binance menyetujui penyelesaian $4.3 miliar pada bulan Februari dan CZ mengaku bersalah atas tuduhan terkait.

PENOLAKAN: Informasi di situs ini disediakan sebagai komentar pasar umum dan bukan merupakan nasihat investasi. Kami mendorong Anda untuk melakukan riset sendiri sebelum berinvestasi.