Menurut Bloomberg, MicroStrategy, pembuat perangkat lunak yang sering dianggap sebagai dana lindung nilai Bitcoin, kini memiliki kapitalisasi pasar lebih tinggi dari hampir separuh perusahaan di Indeks S&P 500. Hal ini disebabkan oleh reli kripto yang kuat tahun ini. Namun, dimasukkannya perusahaan ini ke dalam indeks tidaklah mudah, karena perusahaan ini sebagian besar dipandang sebagai perusahaan induk yang memiliki leverage untuk Bitcoin.

MicroStrategy adalah salah satu pemegang Bitcoin terbesar yang diperdagangkan secara publik, yang mulai mengumpulkan mata uang kripto sebagai lindung nilai inflasi pada tahun 2020. Perusahaan saat ini memiliki 124,946 Bitcoin, bernilai sekitar $6.8 miliar. Jika MicroStrategy dimasukkan dalam S&P 500, itu akan menjadi salah satu perusahaan indeks terbesar yang memiliki hubungan langsung dengan Bitcoin. Hal ini dapat dilihat sebagai signifikansi simbolis bagi industri kripto senilai $2,6 triliun, terutama setelah runtuhnya beberapa perusahaan terkemuka pada tahun 2022.

Terlepas dari kapitalisasi pasar perusahaan, masuknya perusahaan tersebut ke dalam S&P 500 tidak dijamin. MicroStrategy saat ini tidak memenuhi persyaratan untuk dimasukkan, namun potensi masuknya ke dalam indeks kemungkinan akan dipandang sebagai tanda kenaikan baru terhadap aset digital. Hal ini terjadi bahkan ketika banyak bank dan profesional di Wall Street terus menghindari mata uang kripto.