Alamat yang menyimpan 94,500 BTC tiba-tiba menjadi aktif kembali setelah tidak aktif selama lima tahun. Dengan jumlah Bitcoin ini, dompet ini menempati peringkat pemegang Bitcoin terbesar kelima secara global.
Menurut data dari platform pelacakan on-chain Arkham Intelligence, sebuah alamat yang menyimpan 94,500 Bitcoin (setara dengan $6,6 miliar USD saat ini) secara tak terduga mulai beraksi setelah bertahun-tahun tidak aktif.
Secara khusus, pada tahun 2019, alamat dompet ini menerima Bitcoin dalam jumlah besar senilai $6,6 miliar USD dengan harga saat ini. Jumlah besar ini tetap tidak aktif di dompet hingga akhir pekan lalu ketika tiba-tiba dipecah dan ditransfer ke alamat baru. Saat ini, alamat dompet asli hanya menampung 1,4 Bitcoin (sekitar $99.000 USD).
Pemilik dompet membagi Bitcoin menjadi dua bagian, dengan satu bagian dikirim utuh ke dompet baru dan bagian lainnya dibagi lagi dan dikirim ke dua dompet tambahan. Hasilnya, seluruh 94.500 BTC kini tersebar di tiga dompet terpisah – satu berisi Bitcoin senilai $5 miliar USD, dan dua dompet lainnya mendistribusikan sisa Bitcoin secara merata.
Miguel Morel, CEO Arkham, menyatakan:
Sebagian besar dompet penyimpanan Bitcoin berukuran besar biasanya dikaitkan dengan aktivitas restrukturisasi atau pergerakan cadangan penyimpanan untuk bursa. Namun, dompet ini memiliki aktivitas transaksi yang sangat sedikit dan tidak menunjukkan tanda-tanda keterkaitan dengan bursa mana pun.
Khususnya, dengan kepemilikan Bitcoin sebesar 94,500 BTC, pemilik dompet ini menempati peringkat kelima di antara individu/organisasi terkaya yang memegang Bitcoin di seluruh dunia. Sebelumnya, Arkham telah mengidentifikasi “paus” Bitcoin terbesar sebagai platform atau perusahaan terkemuka seperti Coinbase, Grayscale, Robinhood, Tether, MicroStrategy, Tesla, SpaceX, dan Marathon Digital Holdings.
Ini adalah pergerakan signifikan pertama Bitcoin oleh dompet individu dalam beberapa waktu terakhir. Aktivitas terbaru terjadi pada Januari 2024 ketika dompet anonim mengirimkan 27 BTC ke alamat asli Satoshi Nakamoto. Pada bulan November 2023, tiga dompet Bitcoin lain yang tidak aktif sejak tahun 2017 juga menjadi aktif dan mentransfer sekitar 7.000 BTC ke bursa Bitfinex.
Reaksi Pasar Bitcoin terhadap Berita tersebut
Aktivitas tersebut belum memberikan dampak signifikan terhadap harga Bitcoin di pasar. Saat ini, Bitcoin masih diperdagangkan di kisaran $70,000.
