X Payments milik Elon Musk, yang merupakan komponen integral dari jaringan sosialnya X, telah mencapai tonggak regulasi yang signifikan dengan mendapatkan lisensi untuk aktivitas pengiriman uang di tiga negara bagian utama baru di AS sekaligus. Persetujuan tersebut, yang diberikan oleh otoritas pengawas di Illinois, New Mexico, dan Oregon pada tanggal 20 Maret, menggarisbawahi arah strategis dari visi Musk untuk meningkatkan fungsionalitas platform digitalnya di luar cakupan awalnya sebagai Twitter.
Pencapaian terbaru ini memperluas jangkauan operasional X Payments, melengkapi lisensi yang sudah ada yang diperoleh di 19 negara bagian lainnya, termasuk Georgia, Arizona, dan Ohio. Langkah ini sejalan dengan tujuan utama Musk untuk mengubah X menjadi aplikasi super yang mampu memfasilitasi beragam transaksi keuangan dengan lancar.
Banyaknya lisensi untuk X Payments telah menghidupkan kembali spekulasi tentang integrasi mata uang kripto, khususnya Dogecoin (DOGE), ke dalam jejaring sosial. Meskipun Musk telah mengesampingkan penerbitan token perusahaan, spekulasi dalam komunitas cryptocurrency tetap ada mengenai potensi kolaborasi yang melibatkan Dogecoin dan aset digital lainnya di platform. Akuisisi lisensi baru hanya berfungsi untuk mengintensifkan diskusi seputar integrasi mata uang kripto ke dalam ekosistem X.
Setiap pencapaian lisensi yang dicapai oleh X Payments mewakili langkah maju dalam mewujudkan visi Musk untuk kerajaan digitalnya. Dengan setiap pencapaian peraturan, jaringan sosial memperkuat posisinya sebagai pemain tangguh di bidang teknologi dan keuangan.
Ketika persetujuan peraturan membuka jalan bagi fungsionalitas yang lebih luas dan potensi kolaborasi, para peminat di berbagai industri tetap memperhatikan perkembangan yang berkembang dalam usaha teknologi miliarder ini. $DOGE