💥 Bersiaplah, para penggemar kripto! Bitcoin (BTC) baru saja mengalami kerugian satu hari terbesar sejak kisah keruntuhan FTX, mengirimkan gelombang kejutan ke seluruh pasar. 📉💔 ETF spot mengalami arus keluar yang belum pernah terjadi sebelumnya, menandakan adanya pergeseran sentimen investor. 💼💨 Mata uang kripto terkemuka ini anjlok lebih dari 8%, turun di bawah angka $62.000 dan menandai persentase penurunan terbesar sejak 9 November 2022. Pada hari yang menentukan itu, BTC anjlok lebih dari 14% setelah jatuhnya bursa FTX milik Sam Bankman Fried. 💥💼 Tapi tunggu, masih ada lagi—penurunan dari level tertinggi sepanjang masa di atas $73.500 minggu lalu kini telah mencapai 15% yang mengejutkan, dengan indeks CoinDesk 20 merosot 16% dalam jangka waktu yang sama. 😱📉 Ada apa dibalik spiral yang menurun ini? Trader dan ekonom Alex Kruger menyebutkan arus keluar dana dari ETF spot sebagai katalis utama. 💸💼 Data dari perusahaan investasi Farside mengungkapkan rekor arus keluar bersih sebesar $326 juta dari ETF spot pada hari Selasa saja, dengan Grayscale ETF menyaksikan arus keluar besar-besaran sebesar $643 juta pada hari sebelumnya. 💰📉 Kruger menguraikan alasan keruntuhan, mengutip masalah leverage, dampak ETH terhadap sentimen pasar, arus masuk BTC ETF yang negatif, dan hiruk pikuk seputar Solana sebagai faktor yang berkontribusi. 🔄🤔 Selain itu, pasar kripto menunjukkan tanda-tanda overheating awal bulan ini, dengan pedagang jangka panjang membayar biaya pembiayaan selangit untuk mempertahankan posisi bullish abadi mereka di masa depan. 🔥💰

#ETH #HotTrends #BTc