Cerita

Ini mulai digunakan di Jepang pada abad ke-17 untuk mengantisipasi harga beras dan membuat kontrak berjangka yang menguntungkan bagi analis.

Dari sana, ia meluas ke pasar lain.

Teori Dasar Lilin:

Untuk membuat grafik candlestick, Anda harus memiliki kumpulan data yang berisi nilai pembukaan, tertinggi, terendah, dan penutupan untuk setiap periode waktu yang ingin Anda tampilkan. Bagian candlestick yang berongga atau penuh disebut "badan" (juga dikenal sebagai "badan sebenarnya").

Garis-garis panjang dan tipis di atas dan di bawah badan mewakili rentang tinggi/rendah dan disebut "bayangan" (juga disebut "sorotan" dan "ekor"). Tinggi ditandai oleh bagian atas bayangan atas dan rendah ditandai oleh bagian bawah bayangan bawah. Jika saham ditutup di atas harga pembukaannya, lilin berongga digambar dengan badan bawah mewakili harga pembukaan dan badan atas mewakili harga penutupan. Jika saham ditutup di bawah harga pembukaannya, lilin terisi digambar dengan badan atas mewakili harga pembukaan dan badan bawah mewakili harga penutupan.

Pertanyaan

👉Mengapa harga pembukaannya berbeda?

Hal ini bergantung pada jenis candle, jika batang berwarna merah atau bearish, seperti yang Anda sebut, artinya pembukaan berada di atas harga penutupan. Begitu juga sebaliknya.

👉Mengapa Tinggi dan Rendah itu sama?

Nah, di sini jenis candle tidak tergantung, tergantung harga aset Anda. Jika harganya tinggi, maka akan tetap tinggi dan jika harganya rendah, maka akan rendah.

Apa itu tubuh?

Tubuh adalah jarak antara harga pembukaan dan harga penutupan.

👉Apa itu tinggi?

High adalah harga tertinggi yang tercantum, tetapi tidak berada di dalam badan. Ini sering disebut "bayangan".

Apa itu Low?

Low adalah harga terendah yang tercantum tetapi tidak berada di dalam body. Ini sering disebut "shadow".

Jika Anda suka ini, ikuti saya segera dan kami akan menjelaskan apa itu Hollow Candles dan apa itu Patterns Candles.🙏🙏

$BTC $ETH $BNB

#HOTTRENDS #chartpattern #chart #StayCryptoCrazy #TrendigTopic