Bitcoin akan menjadi sorotan sekali lagi saat Robert F. Kennedy Jr. memilih konferensi mata uang kripto di Miami sebagai tempat penampilan publik pertamanya sebagai kandidat presiden AS.
Demokrat yang ikonoklastik itu telah menunjukkan dukungannya terhadap sektor ekonomi yang oleh banyak pakar ekologi dan aktivis perubahan iklim dianggap bertanggung jawab atas sebagian besar masalah tersebut.
Pada konferensi tersebut, salah satu topik pembicaraan paling menonjol yang diantisipasi para peserta adalah Bitcoin.
Sebelum melangkah ke panggung pada acara yang dijuluki "acara Bitcoin terbesar di dunia," para skeptis telah menyuarakan kekhawatiran mereka mengenai peran industri mata uang kripto dalam berkontribusi terhadap perubahan iklim.
Kennedy, Pendukung Bitcoin
Meskipun ada kekhawatiran ini, Kennedy telah menjadi pendukung vokal industri ini, dan kehadirannya di acara tersebut sangat penting karena memberinya kesempatan untuk terlibat dalam percakapan dengan segmen yang cukup besar dari populasi pemilih.
Keputusan Kennedy untuk setuju memberikan ceramah di konferensi Bitcoin 2023 merupakan langkah yang cerdas karena hal ini memberinya kesempatan untuk bersosialisasi dengan sebagian besar pendukungnya, dan mungkin juga pendukung baru.
Robert F. Kennedy Jr. adalah pendukung setia bitcoin. Gambar: LinkedIn
Dan, terlepas dari kenyataan bahwa banyak Demokrat mungkin tidak sepakat dengan pandangannya tentang mata uang kripto, ia mungkin dapat memenangi jutaan pelanggan setia pemilihnya.
Brandon Green, kepala staf penyelenggara konferensi BTC Media, mengatakan:
“Kami memintanya untuk berbicara setelah mendengar komentar positifnya terhadap industri bitcoin.”
Bitcoin: Sebuah ‘Penyelamat’ dan ‘Mesin Inovasi’ yang Utama
Sangat penting bahwa Kennedy hadir pada konferensi tersebut bersama dengan tokoh politik lainnya seperti kandidat presiden dari Partai Republik Vivek Ramaswamy, Senator Cynthia Lummis dari Wyoming, Perwakilan Byron Donalds dari Florida, mantan Perwakilan Tulsi Gabbard dari Hawaii, dan gubernur provinsi Jawa Barat di Indonesia.
Green mengungkapkan bahwa Kennedy tidak akan menerima pembayaran atas kehadirannya. Selain itu, humas Kennedy, Stefanie Spear, menyatakan bahwa calon presiden tersebut tidak akan menerima honor untuk acara apa pun yang berlangsung selama pencalonannya sebagai presiden pada tahun 2024.
Menurut Kennedy, usaha di seputar Bitcoin adalah “mesin inovasi utama” yang berpotensi digunakan dalam perlawanan terhadap pemerintahan otoriter.
Selain itu, ia membela Bitcoin dengan alasan bahwa mata uang tersebut memfasilitasi transaksi di luar lingkup otoritas pusat. Raja mata uang kripto, menurutnya, adalah "penyelamat bagi pergerakan orang-orang di seluruh dunia."
Namun, para ahli ekologi, yang memandang Bitcoin sebagai kontributor utama terhadap fenomena pemanasan global, mempersoalkan perspektifnya. Kekhawatiran tentang jumlah energi yang digunakan oleh sektor mata uang kripto telah disuarakan oleh sejumlah besar kelompok advokasi lingkungan.
Pada tahun 2021, penambangan Bitcoin saja bertanggung jawab atas konsumsi energi lebih banyak daripada seluruh Argentina.
Sementara itu, Anthony Scaramucci, seorang miliarder yang mendukung mata uang kripto dan pernah menjabat sebagai kepala komunikasi mantan Presiden Donald Trump untuk waktu yang singkat, berpikir bahwa dukungan Kennedy terhadap mata uang kripto dapat mendekatkannya dengan hati jutaan pengguna setia mata uang kripto tersebut.
