Setelah bulan Maret yang luar biasa, XRP asli Ripple belum mampu memberikan kesan yang baik sejak saat itu. Sejak 18 April, XRP gagal melampaui angka harga $0,50. Namun, dukungan $0.45 tetap dipertahankan.

Selama periode 30 hari terakhir, XRP berkinerja buruk dibandingkan mata uang kripto arus utama lainnya, khususnya Bitcoin. Sementara Bitcoin memperoleh nilai sebesar 3,8%, XRP telah kehilangan nilainya sebesar 8,8%. Demikian pula, selama seminggu, harga Bitcoin tetap tidak berubah dan XRP turun 3,3%.

Analisis Teknis

Dengan XRP yang nyaris tidak mampu bertahan pada $0,45, indikator teknis menunjukkan gambaran yang lebih buruk. XRP saat ini berada di bawah moving average 50-Simple sebesar $0,480 dan Moving Average 50-Exponential sebesar $0,467, yang menunjukkan tren bearish yang jelas.

RSI atau Kekuatan Relatif XRP saat ini adalah 45, yang berarti XRP tidak sedang dalam kondisi overbought atau oversold. Ingat, RSI di atas 70 berarti aset tersebut sedang dalam kondisi overbought, dan RSI di bawah 30 berarti aset tersebut sedang dalam kondisi oversold.

Lebih jauh, pergerakan harga XRP di masa mendatang akan dipengaruhi oleh dua faktor utama, pergerakan harga Bitcoin dan proses litigasi. Mengenai Bitcoin, mata uang kripto utama saat ini diperdagangkan di atas $29k karena menghadapi resistensi ke atas.

Melihat grafiknya, Bitcoin tampaknya akan mengalami fase koreksi lagi sebelum kembali di atas $30k. Jika demikian, XRP juga akan mengalami lintasan yang sama dan mungkin akan turun sebelum pasar menemukan dukungan.

Lebih jauh, gugatan SEC saat ini berjalan cukup baik untuk Ripple. Karena putusan ringkasan sudah dekat, hasil positif akan mendorong harga XRP naik.

Artikel ini pertama kali diterbitkan di RippleCoinNews.com