Memprediksi potensi apa yang bisa dilakukan Bitcoin. 🔥✨

Penggemar mata uang kripto sangat waspada karena pasar opsi Bitcoin mengalami lonjakan, dengan fokus utama pada opsi jangka pendek. Meningkatnya permintaan telah memicu kekhawatiran tentang "Gamma Squeeze", sebuah skenario di mana fluktuasi pasar meningkat karena perubahan harga.

Meningkatnya minat terhadap opsi jangka pendek menimbulkan momok Gamma Squeeze, dimana dinamika pasar rentan terhadap perubahan yang cepat.

Lonjakan 20% Bitcoin baru-baru ini dan peningkatan investasi ETF, ditambah dengan posisi pedagang untuk menembus level rekor $69,000, berkontribusi pada peningkatan aktivitas pasar.

Luke Nolan dari CoinShares berpendapat bahwa jika momentum terus berlanjut, pergerakan ke atas yang hebat mungkin akan segera terjadi. Namun, pasar masih sensitif, dan sedikit perubahan dalam investasi ETF dapat mendorong para pedagang untuk segera mengurangi leverage.

Masuknya pembeli ke opsi jangka pendek telah meningkatkan volatilitas Bitcoin ke level tertinggi sejak kemerosotan Silicon Valley Bank. Pada tanggal 29 Maret saja, opsi dengan nilai nominal $7 miliar diperdagangkan.

Data Deribit menunjukkan pengelompokan harga kesepakatan kontrak pada $65.000, $60.000, dan $70.000, yang menyiapkan panggung untuk potensi Gamma Squeeze.

Opsi panggilan out-of-the-money (OTM) dalam jumlah besar menimbulkan risiko bagi penjual. Nolan menyoroti bahwa ketika Bitcoin naik, penjual opsi mungkin perlu melakukan lindung nilai atas risiko mereka dengan membeli aset dasar, sehingga menciptakan siklus yang mandiri.

#dyor #BTC #ETH #Coinshares #Deribit