Bitcoin Bulls Waspada: Kegilaan Pasar Memberi Petunjuk Kemungkinan Penurunan

$BTC

Lonjakan nilai Bitcoin baru-baru ini telah memicu sinyal peringatan, yang mengindikasikan potensi perlambatan momentum bullish pasar. Lonjakan tingkat pendanaan untuk Bitcoin berjangka abadi, ditambah dengan kekhawatiran atas kelangkaan Bitcoin yang tersedia, telah membuat investor gelisah. Meskipun peluang untuk mendapatkan keuntungan berlimpah, para pedagang harus berhati-hati dalam menghadapi ketidakpastian, karena pasar kripto bersiap menghadapi potensi perubahan sentimen dan dinamika harga.

Biaya pembukaan posisi buy baru dalam Bitcoin berjangka abadi telah melonjak secara signifikan, mencapai level yang belum pernah terlihat sejak April 2021. Lonjakan tingkat pendanaan ini menunjukkan bahwa momentum bullish yang mendorong reli Bitcoin mungkin mulai kehilangan tenaga.

Melonjaknya harga Bitcoin, yang sempat mencapai $63,649, telah meningkatkan kekhawatiran di kalangan investor, yang takut akan koreksi yang akan datang. Yang memperparah kekhawatiran ini adalah kelangkaan Bitcoin yang tersedia untuk dibeli, dengan lebih dari separuh pasokan yang beredar tidak aktif selama lebih dari dua tahun. Meskipun para ahli mengabaikan kemungkinan krisis likuiditas, pemegang Bitcoin jangka pendek bergulat dengan margin keuntungan yang belum direalisasi yang secara historis tinggi, sehingga meningkatkan kekhawatiran terhadap stabilitas pasar.

Lonjakan tingkat pendanaan Bitcoin telah memicu hiruk pikuk di kalangan pedagang, dengan leverage yang sangat condong ke arah posisi bullish. Tingkat pendanaan tahunan di bursa utama telah melonjak, menghadirkan peluang yang menguntungkan bagi para arbitrase yang cerdas. Markus Thielen dari 10X Research mengaitkan lonjakan ini dengan spekulasi optimis mengenai arus masuk ke ETF spot yang berbasis di AS. Terlepas dari optimisme yang ada, para pedagang tetap berhati-hati dalam menghadapi lanskap pasar yang bergejolak, dengan mempertimbangkan potensi jebakan.

#BTC #BTCCalmDown #OpenInterestSurge