Selama sebulan terakhir, token Shiba Inu (SHIB) telah mengalami peningkatan luar biasa sebesar 5% dalam jumlah pemegangnya yang menjadi triliuner, sehingga jumlah totalnya menjadi 42. Pertumbuhan ini juga terjadi di segmen investor yang memiliki antara 1 juta dan 10 juta token SHIB. Lonjakan jumlah whales, atau pemegang token besar, dapat berdampak signifikan terhadap dinamika pasar dan kinerja harga mata uang kripto meme.

Pertumbuhan jumlah triliuner Shiba Inu dapat diartikan dalam berbagai cara dari perspektif pasar. Di satu sisi, hal ini mungkin menunjukkan meningkatnya minat terhadap token dan potensi pertumbuhannya. Ketika jumlah whale meningkat, hal ini dapat menciptakan rasa optimisme di kalangan investor, yang menyebabkan lonjakan permintaan terhadap token dan selanjutnya kenaikan harga.

Sebaliknya, peningkatan aktivitas ikan paus juga dapat menimbulkan kekhawatiran. Dengan konsentrasi kekayaan yang lebih tinggi di tangan segelintir pemegang saham, pasar menjadi lebih rentan terhadap manipulasi dan perubahan harga yang besar. Dalam skenario seperti itu, satu aksi jual yang dilakukan oleh salah satu whales dapat memicu efek domino dan menyebabkan penurunan nilai token secara signifikan.

Dalam kasus Shiba Inu, token telah mengalami penurunan nilainya sebesar 7% selama enam hari terakhir, diperdagangkan pada $0,00001. Tren penurunan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penurunan permintaan risiko secara keseluruhan di pasar mata uang kripto baru-baru ini. Penting untuk mempertimbangkan potensi pengaruh meningkatnya jumlah paus terhadap kinerja harga ini, karena hal ini dapat memperburuk volatilitas token.

#SHIB #SHIBAINU #Meme #Binance #crypto2023