1. Pola Candlestick: Kenali pola-pola utama seperti doji, hammer, dan engulfing untuk mengukur sentimen pasar.
2. Support dan Resistance: Identifikasi level krusial dimana harga cenderung memantul (support) atau menghadapi resistance.
3. Garis Tren: Menggambar garis tren untuk memvisualisasikan arah harga dan potensi pembalikan tren.
4. Indikator: Gunakan indikator populer seperti RSI, MACD, dan Bollinger Bands untuk wawasan tambahan.
5. Analisis Volume: Analisis volume perdagangan untuk mengonfirmasi pergerakan harga dan mengidentifikasi tren yang kuat.
6. Pola Grafik: Identifikasi formasi seperti kepala dan bahu, segitiga, dan bendera untuk prediksi tren.
7. Divergence: Temukan perbedaan antara harga dan indikator untuk mengantisipasi potensi pembalikan.
8. Rata-Rata Bergerak: Memanfaatkan rata-rata bergerak untuk memuluskan data harga dan mengidentifikasi arah tren.
9. Fibonacci Retracement: Terapkan level Fibonacci untuk mengidentifikasi zona support atau resistance potensial.
10. Manajemen Risiko: Tetapkan tingkat stop-loss dan take-profit untuk mengelola risiko secara efektif.
#TechnicalAnalysis s #CryptoTradingTip #marketanalysis #TradingStrategies