Menurut Odaily, Bank Sentral Rusia baru-baru ini mengklarifikasi bahwa pengenalan Mata Uang Digital Bank Sentral (CBDC), yang dikenal sebagai rubel digital, tidak akan mengubah cara negara tersebut mengelola kebijakan moneternya. Dalam draf yang menguraikan arah kebijakan bank untuk tahun 2025-2027, dinyatakan bahwa bahkan setelah rubel digital diluncurkan, bank sentral akan terus menggunakan alat yang sama untuk menargetkan inflasi. Munculnya bentuk digital mata uang nasional tidak akan memengaruhi mekanisme penerapan kebijakan moneter. Bank Sentral Rusia akan terus mengelola suku bunga pasar uang dengan menyediakan likuiditas bagi bank dan menyerap likuiditas dari mereka.