Menurut Odaily, perusahaan keamanan blockchain Chainalysis telah mengungkapkan hasil dari operasi Spincaster, sebuah inisiatif yang bertujuan memerangi penipuan 'phishing resmi'. Sejak Mei 2021, serangan ini telah mengakibatkan kerugian mata uang kripto sebesar $2,7 miliar. Chainalysis menyatakan, operasi Spincaster yang dimulai pada Maret 2024 bekerja sama dengan Kepolisian Calgary di Kanada, kini telah berkembang secara global. Operasi tersebut melibatkan serangkaian tindakan dari bulan April hingga Juni di enam negara, melibatkan 12 lembaga sektor publik dan 17 bursa mata uang kripto. Selama operasi ini, Chainalysis mengidentifikasi lebih dari 7.000 petunjuk terkait kejahatan. Dari informasi ini, Chainalysis dapat melacak aliran dana, menutup akun terkait kejahatan, menyita dana, dan mengembangkan intelijen untuk mencegah potensi penipuan dengan lebih baik. Dalam salah satu operasi, peserta dapat langsung menghubungi korban dan memperingatkan mereka tentang ancaman tersebut. Intervensi ini memungkinkan calon korban untuk mencabut otorisasi, mencegah kerugian mata uang kripto senilai ratusan ribu dolar.