Menurut Odaily, Julio Moreno, direktur penelitian di CryptoQuant, telah melaporkan bahwa 'paus Bitcoin' baru telah mengalami kerugian hingga $1 miliar dalam dua minggu terakhir. Ini terjadi setelah grup tersebut sebelumnya memperoleh keuntungan pada kuartal pertama tahun ini. Selain itu, 'paus tua', atau pemegang Bitcoin jangka panjang, berhasil memperoleh keuntungan di awal bulan Juni.

Istilah 'paus tua' digunakan untuk menggambarkan pemegang Bitcoin yang memenuhi kriteria berikut: 1) Rata-rata usia UTXO (Output Transaksi Tak Terpakai) lebih dari 155 hari. Jika kurang dari 155 hari, mereka dianggap 'paus jangka pendek'. 2) Mereka memiliki saldo lebih dari 1000 BTC. 3) Mereka tidak memiliki afiliasi dengan CEX atau perusahaan pertambangan.

Kerugian baru-baru ini yang dialami oleh para paus Bitcoin baru menunjukkan perubahan signifikan dalam pasar mata uang kripto. Alasan di balik perubahan drastis ini belum sepenuhnya dipahami. Namun, jelas bahwa volatilitas pasar Bitcoin terus menghadirkan peluang dan tantangan bagi investor, baik investor baru maupun lama.